Suara.com - Toyota Fortuner, yang selama ini dikenal dengan performa tangguh berkat adanya mesin dieselnya, bersiap untuk melakukan gebrakan. Kabar terbaru menyebutkan bahwa Fortuner akan meninggalkan mesin diesel andalannya, 1GD-FTV atau 2.8L, dan beralih ke mesin bensin turbo 2.0L.
Dilansir dari Motor1.com, Toyota melakukan perubahan besar ini lantaran efisiensi dan keberlanjutan. Meskipun Toyota masih setia pada mesin pembakaran internal (ICE) dan hybrid, perusahaan asal Jepang ini menyadari pentingnya mengurangi emisi karbon.
Mesin bensin turbo baru yang dikembangkan Toyota diklaim lebih efisien dan bertenaga, sekaligus mendukung penggunaan bahan bakar rendah karbon.
Apa artinya bagi para penggemar Fortuner? Perubahan ini menjanjikan pengalaman berkendara yang berbeda. Mesin bensin turbo 2.0L diharapkan memberikan akselerasi yang lebih responsif dan tenaga yang cukup untuk melibas segala medan.
Baca Juga: Perlakuan Gilga Sahid ke Happy Asmara saat Masuk Mobil Jadi Sorotan, Netizen: Laki Banget
Selain itu, dengan efisiensi bahan bakar yang lebih baik, pengguna bisa menikmati perjalanan lebih jauh tanpa perlu sering-sering mengisi bensin.
Toyota memilih Hilux dan Fortuner sebagai model pertama yang akan dibekali mesin bensin turbo baru ini. Hal ini menunjukkan komitmen Toyota untuk terus mengembangkan produk yang inovatif dan ramah lingkungan.
Dengan perubahan ini, baik Hilux maupun Fortuner diharapkan dapat mempertahankan posisinya sebagai pemimpin di kelasnya.
Keputusan Toyota untuk mengganti mesin diesel Fortuner dengan bensin turbo merupakan langkah berani yang patut diapresiasi. Perubahan ini tidak hanya akan memberikan pengalaman berkendara yang lebih menyenangkan, tetapi juga berkontribusi pada upaya pelestarian lingkungan. Kita tunggu saja kehadiran Fortuner terbaru dengan mesin bensin turbo ini.
Baca Juga: Apa Itu Bahan Bakar Fleksibel? Diterapkan Pada Toyota Fortuner dan Innova Zenix Hybrid