Hyundai Indonesia Tidak Jual Baterai Mobil Listrik ke Merek Lain

Liberty Jemadu Suara.Com
Rabu, 02 Oktober 2024 | 19:04 WIB
Hyundai Indonesia Tidak Jual Baterai Mobil Listrik ke Merek Lain
All New Kona Electric adalah mobil pertama yang menggunakan baterai buatan PT HLI Green Power. [Dok HMID]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - PT Hyundai LG Indonesia Green Power mengatakan pihaknya belum menjual sel baterai ke pabrikan selain Hyundai, baik di Indonesia maupu di pasar ekspor.


Pabrikan sel baterai mobil listrik pertama di Indonesia itu menegaskan produknya saat ini hanya dipasok untuk pabrik battery pack PT Hyundai Energi Indonesia.


Selain itu, sel baterai PT HLI Green Power juga sudah diekspor ke Korea Selatan dan India, untuk memenuhi kebutuhan mobil listrik Hyundai di sana.


"PT HLI Green Power hanya memasok untuk kebutuhan Hyundai, tidak menjual ke pihak lain," kata Ubadillah Jarrah, perwakilan PT HLI Green Power di sela acara Hyundai Media Drive: The New All Kona Electric di Semarang pekan lalu.

Baca Juga: Jajal All New Kona Electric: Bekasi - Semarang Tanpa Isi Ulang Baterai


Ubaidillah menambahkan bahwa salah satu tujuan Hyundai membangun pabrik baterai mobil listrik di Indonesia adalah untuk mengamankan pasokan bahan baku, terutama nikel.


Ia menerangkan, untuk di Indonesia sel baterai buatan HLI Green Power sudah digunakan pada mobil listrik All New Kona Electric yang diluncurkan pada Juli lalu.


Baterai All New Kona Electric terdiri dari 17 modul, yang tersusun dari 216 sel. Ubaidillah menerangkan baterai mobil listrik itu dibekali dengan teknologi cerdas, yang membuat PT HLI Green Power bisa melacak riwayat mulai dari sejak nikelnya diaduk hingga terpasang serta digunakan pada mobil.


Ubaidillah juga menegaskan bahwa baterai buatan PT HLI Green Power menggunakan nikel Indonesia dan mempekerjakan sekitar 90 teknisi asli Tanah Air. Para teknisi itu sebelumnya sudah menjalani pelatihan di Korsel.


Saat ini pabrik PT HLI Green Power memiliki kapasitas 32 juta sel baterai per tahun. Rencananya fasilitas itu akan dikembangkan lagi, tergantung pada perkembangan pasar.

Baca Juga: Hyundai Santa Fe Hybrid Akan Diproduksi di Indonesia, Ini Bocoran Spesifikasinya

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI