Minyak rem yang masih baru biasanya berwarna bening atau kekuningan. Seiring waktu, minyak rem akan berubah warna menjadi lebih gelap karena terkontaminasi oleh kotoran.
Apa yang Terjadi Jika Minyak Rem Tidak Diganti?
Jika minyak rem tidak segera diganti, maka akan berdampak pada kinerja rem motor Anda, seperti:
- Rem blong: Kondisi paling berbahaya yang dapat terjadi jika minyak rem tidak diganti.
- Jarak pengereman bertambah: Membuat Anda sulit mengendalikan motor saat darurat.
- Kerusakan komponen rem: Minyak rem yang kotor dapat merusak komponen rem lainnya seperti kampas rem, cakram rem, dan kaliper.
- Meningkatkan biaya perbaikan: Jika kerusakan pada komponen rem sudah parah, biaya perbaikan akan semakin mahal.
Kapan Harus Ganti Minyak Rem?
Frekuensi penggantian minyak rem tergantung pada beberapa faktor, seperti jenis motor, kondisi jalan, dan kebiasaan berkendara. Namun, umumnya disarankan untuk mengganti minyak rem setiap 12.000 – 15.000 km atau sesuai dengan rekomendasi pabrikan.