Tentu saja, hal ini memunculkan pertanyaan mengapa mobil-mobil mewah dengan harga selangit masih bisa menggunakan bahan bakar bersubsidi seperti Pertalite. Beberapa faktor yang mungkin menjadi pertimbangan adalah:
- Regulasi yang Masih Kabur: Mungkin masih ada celah atau ketidakjelasan dalam regulasi terkait pembatasan penggunaan Pertalite.
- Kapasitas Mesin Sebagai Acuan Utama: Pembatasan saat ini lebih fokus pada kapasitas mesin, tanpa mempertimbangkan faktor lain seperti harga kendaraan atau tingkat konsumsi bahan bakar.
- Pertimbangan Lain: Mungkin ada pertimbangan lain yang membuat mobil-mobil mewah ini masih bisa menggunakan Pertalite, seperti ketersediaan varian dengan mesin yang lebih kecil.
Meskipun beberapa mobil mewah masih bisa menggunakan Pertalite, namun hal ini tidak berarti bahwa semua mobil mewah bebas menggunakan bahan bakar bersubsidi.
Pembatasan penggunaan Pertalite dapat berubah sewaktu-waktu sesuai dengan kebijakan pemerintah.
Adanya mobil-mobil mewah yang masih bisa menggunakan Pertalite tentu menjadi topik yang menarik untuk diperbincangkan.
Namun, sebagai konsumen yang baik, kita perlu memperhatikan regulasi yang berlaku dan menggunakan bahan bakar sesuai dengan jenis kendaraan yang kita miliki.