Suara.com - Pernahkah Anda bertanya-tanya mengapa konsumsi bahan bakar motor tiba-tiba boros? Atau mungkin Anda merasakan tenaga motor menjadi lebih loyo? Salah satu penyebabnya bisa jadi adalah filter udara yang sudah kotor dan perlu diganti.
Apa itu Filter Udara dan Fungsinya?
Filter udara adalah komponen penting pada motor yang berfungsi menyaring udara sebelum masuk ke ruang bakar. Udara yang masuk ke mesin harus bersih dari debu, kotoran, dan partikel-partikel kecil lainnya.
Jika filter udara kotor, maka aliran udara ke mesin akan terhambat. Akibatnya, performa mesin akan menurun, konsumsi bahan bakar meningkat, dan bahkan bisa merusak komponen mesin lainnya.
Dilansir dari Instagram hondaistimewaid, filter udara sebaiknya diganti setiap 16.000 Km. Kenapa begitu? Ini alasannya.

- Performa Mesin Optimal:
Dengan mengganti filter udara secara berkala, Anda akan memastikan bahwa mesin motor mendapatkan suplai udara yang bersih dan cukup. Hal ini akan membuat performa motor menjadi optimal, tarikan menjadi lebih responsif, dan tenaga mesin terasa lebih bertenaga.
- Hemat Bahan Bakar:
Udara yang bersih akan membantu proses pembakaran di dalam mesin menjadi lebih sempurna. Akibatnya, konsumsi bahan bakar motor Anda akan lebih efisien.
- Cegah Kerusakan Mesin:
Kotoran yang menempel pada filter udara dapat masuk ke dalam ruang bakar dan menggores dinding silinder. Hal ini dapat menyebabkan kerusakan pada mesin dan biaya perbaikan yang mahal.
- Umur Pakai Mesin Lebih Panjang:
Dengan menjaga kebersihan filter udara, Anda secara tidak langsung memperpanjang umur pakai mesin motor Anda.
Baca Juga: Kawasaki Tetap Racik Motor Hidrogen dengan Desain Baru, Matic Juga Hadir
Tips Merawat Filter Udara: