Suara.com - Para penggemar MotoGP pasti tahu pentingnya komunikasi antara pebalap dan timnya selama balapan. Namun, selama ini komunikasi tersebut terbatas pada papan pit yang mengharuskan pebalap mengalihkan pandangan dari lintasan.
Di sisi lain, keamanan menjadi prioritas utama. Adakalanya, ada insiden di lintasan yang perlu segera diinformasikan kepada pebalap, dan papan pit mungkin tidak cukup efektif.
Dilema ini sudah lama menjadi perbincangan di MotoGP. Penggunaan radio pernah diuji coba, namun akhirnya dihentikan. Alasan pastinya belum pernah dijelaskan secara gamblang.
Belum lama ini, cara kru dan pembalap untuk berkomunikasi adalah dengan mengirim pesan teks singkat ke dashboard motor, dan juga dengan menggunakan papan berisi tulisan saat di garis start lintasan.
Baca Juga: Ikhlas? Inilah yang Sebenarnya Dirasakan Jorge Martin saat Ditolak Ducati
Namun, era baru pun akan segera dimulai. Dorna selaku pemegang hak siar MotoGP telah mengumumkan rencana komunikasi radio pada musim 2025!
Tahapan implementasi radio akan berjalan pada 2025, di mana hanya Race Director yang bisa berkomunikasi langsung dengan pebalap.
Ini dimaksudkan untuk menyampaikan informasi krusial dan mendesak terkait keselamatan balapan.
Mulai 2026, Rencananya adalah dengan menerapkan komunikasi akan menjadi dua arah. Pebalap dan tim bisa saling bertukar informasi.
Baca Juga: CEO Liberty Media Konfirmasi Keinginan Lewis Hamilton Beli Tim di MotoGP