Suara.com - Toyota, salah satu raksasa otomotif dunia, telah mencapai tonggak sejarah baru dalam pengembangan kendaraan listrik.
Dilansir dari laman resmi Toyota, pemerintah Jepang baru-baru ini memberikan lampu hijau kepada Toyota untuk memproduksi baterai generasi berikutnya yang lebih bertenaga dan efisien. Langkah ini semakin memperkuat posisi Toyota sebagai pemimpin dalam industri otomotif global.
Baterai generasi terbaru yang dikembangkan oleh Toyota ini memiliki beberapa keunggulan, antara lain:
- Performa Tinggi: Baterai ini dirancang untuk memberikan performa yang lebih baik, sehingga kendaraan listrik Toyota akan memiliki akselerasi yang lebih responsif dan jarak tempuh yang lebih jauh.
- Teknologi Solid-State: Toyota juga tengah mengembangkan baterai solid-state yang memiliki potensi untuk meningkatkan kepadatan energi dan mengurangi waktu pengisian daya.
- Produksi Massal: Dengan kapasitas produksi mencapai 9 GWh per tahun, Toyota siap memenuhi permintaan pasar yang terus meningkat terhadap kendaraan listrik.
Komitmen Toyota terhadap Kendaraan Listrik
Baca Juga: Bocoran Spesifikasi Redmi Note 14: Baterai Lebih Besar, Siap Bersaing dengan iPhone 16
Meskipun sempat ada pengurangan produksi kendaraan listrik pada tahun 2026, Toyota tetap berkomitmen untuk mencapai target produksi 1,5 juta unit kendaraan listrik per tahun pada 2026 dan 3,5 juta unit pada 2030. Pengurangan produksi ini lebih disebabkan oleh faktor eksternal seperti fluktuasi permintaan pasar.
Mengapa Baterai Penting untuk Kendaraan Listrik?
Baterai merupakan komponen kunci dalam kendaraan listrik. Kualitas dan kinerja baterai akan sangat mempengaruhi performa, jarak tempuh, dan harga jual sebuah kendaraan listrik.
Dengan mengembangkan baterai sendiri, Toyota dapat memiliki kendali penuh atas teknologi baterai yang digunakan pada kendaraan listriknya, serta memastikan ketersediaan pasokan baterai yang stabil.
Baca Juga: Menerka Mobil yang Dipakai Paus Fransiskus saat Kunjungan ke Singapura, Bakal Gunakan Toyota Lagi?