Aki Kering vs Aki Basah, Mana yang Lebih Baik untuk Mobil?

Kamis, 22 Agustus 2024 | 14:36 WIB
Aki Kering vs Aki Basah, Mana yang Lebih Baik untuk Mobil?
Ilustrasi aki mobil (Shutterstock).
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Saat memilih aki untuk kendaraan, pasti pernah mendengar istilah aki kering dan aki basah. Kedua jenis aki ini sama-sama berfungsi sebagai sumber tenaga listrik untuk menghidupkan mesin dan komponen elektronik lainnya.

Namun, mana yang lebih baik? Mari bedah kelebihan dan kekurangan masing-masing.

Aki Kering

Aki kering, atau aki bebas perawatan, memang menawarkan sejumlah keunggulan.

Baca Juga: Duckduckgo vs Yacy: Kelebihan dan Kekurangan Mesin Pencari Alternatif

  • Perawatan Mudah: Tidak perlu repot menambahkan air aki secara berkala.
  • Tahan Getaran: Desainnya yang lebih kokoh membuatnya lebih tahan terhadap guncangan.
  • Tidak Mudah Tumpah: Cairan elektrolitnya tertutup rapat sehingga mengurangi risiko kebocoran.

Namun, aki kering juga memiliki beberapa kelemahan.

  • Harga Mahal: Teknologi yang digunakan membuatnya lebih mahal dibandingkan aki basah.
  • Usia Pakai Singkat: Umur aki kering umumnya lebih pendek, sekitar 2-3 tahun.
  • Tidak Bisa Diisi Ulang: Jika rusak, aki kering harus diganti seluruhnya.
Ilustrasi memeriksa aki mobil. [Shutterstock]
Ilustrasi memeriksa aki mobil. [Shutterstock]

Aki Basah

Aki basah, atau aki konvensional, adalah jenis aki yang paling umum digunakan. Aki ini memiliki beberapa keunggulan diantaranya:

  • Harga Terjangkau: Harganya lebih murah dibandingkan aki kering.
  • Mudah Diperbaiki: Jika terjadi masalah, aki basah lebih mudah diperbaiki.
  • Ketersediaan Luas: Mudah ditemukan di bengkel-bengkel.

Namun, aki basah juga memiliki beberapa kekurangan yang perlu diperhatikan.

  • Perawatan Rutin: Membutuhkan pemeriksaan dan pengisian air aki secara berkala.
  • Risiko Kebocoran: Cairan elektrolitnya bisa tumpah jika tidak hati-hati.
  • Rentan Terhadap Getaran: Getaran yang terlalu kuat dapat merusak aki.

Mana yang Lebih Baik?

Baca Juga: Missha Magic Cushion Moist Up: Cushion Melembapkan untuk Kulit Kering

Pilihan antara aki kering dan aki basah tergantung pada beberapa faktor, seperti:

  • Anggaran: Jika memiliki anggaran terbatas, aki basah bisa menjadi pilihan yang lebih baik.
  • Kebutuhan Penggunaan: Jika kendaraan sering digunakan dalam kondisi ekstrem, aki kering mungkin lebih cocok.
  • Ketersediaan Bengkel: Pertimbangkan ketersediaan bengkel yang menyediakan layanan untuk jenis aki yang dipilih.

Baik aki kering maupun aki basah memiliki kelebihan dan kekurangan masing-masing. Aki kering lebih praktis dan tahan lama, namun harganya lebih mahal. Aki basah lebih terjangkau, namun membutuhkan perawatan yang lebih sering.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI