Kampanyekan Keselamatan Berkendara Sejak Dini, Ini Dia Cara Guru Kreatif Guru PAUD dan TK di Sumut

Sabtu, 17 Agustus 2024 | 07:47 WIB
Kampanyekan Keselamatan Berkendara Sejak Dini, Ini Dia Cara Guru Kreatif Guru PAUD dan TK di Sumut
Cara Guru PAUD dan TK ajarkan keselamatan berkendara sejak dini kepada murid (Dok. AHM)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Dalam upaya menanamkan kesadaran akan keselamatan berkendara sejak dini, puluhan guru PAUD di Medan, Sumatera Utara, telah menunjukkan kreativitas yang luar biasa. Mereka mengikuti ajang Edufest Figur #Cari_aman Astra Honda, sebuah program yang diselenggarakan oleh Yayasan AHM bekerja sama dengan berbagai pihak terkait.

Cara Menyenangkan Belajar Keselamatan Berkendara

Para guru PAUD ini menggunakan berbagai metode yang menyenangkan untuk mengajarkan anak-anak tentang keselamatan berkendara. Beberapa di antaranya adalah:

  • Boneka tangan: Guru menggunakan boneka tangan untuk memerankan berbagai situasi lalu lintas dan mengajarkan anak-anak cara yang benar untuk berpartisipasi dalam lalu lintas.
  • Karton bekas: Karton bekas disulap menjadi alat peraga yang menarik untuk menjelaskan rambu-rambu lalu lintas dan tata cara berkendara.
  • Modul pembelajaran mandiri: Guru membuat modul pembelajaran yang sederhana dan mudah dipahami oleh anak-anak.
  • Permainan: Permainan seperti ular tangga dan menggunakan sepeda mini membantu anak-anak belajar sambil bermain.

Apresiasi atas Kreativitas Guru

Baca Juga: Guru Honorer Pilar Pendidikan yang Terabaikan

Yayasan AHM memberikan apresiasi kepada para guru yang berpartisipasi dalam Edufest Figur #Cari_aman Astra Honda. Apresiasi ini diberikan berdasarkan penilaian pada tiga aspek utama:

  • Praktik menggunakan Honda Riding Trainer (HRT): Guru dilatih untuk memahami dasar-dasar berkendara menggunakan simulator motor.
  • Praktik mengajar dengan menggunakan alat peraga: Guru menunjukkan kemampuan mereka dalam menggunakan alat peraga untuk mengajar anak-anak.
  • Simulasi mengajar safety riding: Guru melakukan simulasi mengajar keselamatan berkendara di depan juri.

Selain apresiasi berupa uang tunai, para guru juga mendapatkan donasi berupa s5 push bike dan 5 set riding gear untuk digunakan di sekolah masing-masing.

“Saya merasa sangat bersyukur dan senang sekali mendapatkan pengalaman baru terkait edukasi etika budaya berlalu lintas. Kegiatan ini menjadi bekal saya untuk memberikan edukasi keselamatan berkendara yang menyenangkan bagi anak-anak,” ujar Tuti Syahyuni, S.P., S.Pd, M.Psi dari TK Swasta Aminah Hamdi sebagai peraih juara 1 pada ajang ini.

Cara Guru PAUD dan TK ajarkan keselamatan berkendara sejak dini kepada murid (Dok. AHM)
Cara Guru PAUD dan TK ajarkan keselamatan berkendara sejak dini kepada murid (Dok. AHM)

Tujuan Edufest Figur #Cari_aman Astra Honda

Tujuan utama dari program ini adalah menanamkan kesadaran akan keselamatan berkendara sejak usia dini. Dengan melibatkan guru PAUD, diharapkan anak-anak dapat belajar tentang keselamatan berkendara dengan cara yang menyenangkan dan mudah diingat.

Baca Juga: Tingkatkan Skill Komunikasi Guru, SDIT Al-Hikmah Kampar Gelar Pelatihan

Ketua Yayasan AHM Ahmad Muhibbuddin mengatakan kegiatan ini merupakan salah satu komitmen dalam gerakan kampanye keselamatan berkendara dari setiap generasi. Guru PAUD dan TK diharapkan terus berkomitmen yang kuat dalam menanamkan jiwa keselamatan berkendara sejak dini.

“Kreatifitas guru Paud dan TK ini memudahkan anak usia dini memahami budaya keselamatan berkendara dengan cara yang menyenangkan. Kami mengapresiasinya dan mengajak mereka terus menjadi bagian dari kampanye keselamatan berkendara di masa mendatang,” ujar Muhib.

Dampak Positif Program

Program Edufest Figur #Cari_aman Astra Honda telah berhasil meningkatkan kesadaran para guru PAUD tentang pentingnya keselamatan berkendara. Para guru yang telah mengikuti pelatihan ini diharapkan dapat menjadi role model bagi anak-anak dan masyarakat sekitar.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI