Infografis
Suara.com - Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan pernah ngomong kalau BBM Subsidi akan dibatasi. Presiden Jokowi malah bilang begini.
Seperti diketahui, wacana BBM Subsidi akan dibatasi dilontarkan Luhut beberapa waktu lalu. Ia menilai kalau pemangkasan BBM subsidi akan membantu hemat kas negara.
“Sekarang Pertamina sudah menyiapkan, kita berharap 17 Agustus ini kita sudah bisa mulai, di mana orang yang tidak berhak dapat subsidi itu akan bisa kita kurangi," ungkap Luhut dalam unggahan Instagram @luhut.pandjaitan, dikutip Kamis (11/7/2024).
Ternyata ucapan Luhut tak dibenarkan oleh Presiden Jokowi. Ia menilai kalau belum ada rencana pembatasan subsidi BBM.
Baca Juga: Datangi Makam Vanessa-Bibi Saat Ultah Gala, Doddy Sudrajat: Harusnya Bisa Rayakan Bersama
![Ilustrasi SPBU di Jawa Tengah. [Dok Pertamina]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2024/04/15/54396-spbu-di-jateng.jpg)
"Ndak, ndak, ndak. Belum ada pemikiran ke sana. Belum rapat juga," kata Jokowi jelang keberangkatan menuju Uni Emirat Arab dari Pangkalan TNI AU Halim Perdanakusuma, Jakarta, Selasa (16/7/2024).
Menteri BUMN Erick Thohir sejauh ini memang masih menunggu adanya kebijakan resmi dari pemerintah. Pasalnya, kebijakan yang melandasi hal ini yaitu Peraturan Presiden (Perpres) Nomor 191 tahun 2014 belum selesai direvisi.
Perpres 191 tahun 2014 merupakan peraturan yang membahas Penyediaan, Pendistribusian, dan Harga Jual Eceran BBM.
Rencananya, revisi akan mencakup pembatasan pembelian BBM subsidi berdasarkan kriteria kendaraan penggunaan BBM jenis Solar maupun Pertalite serta aturan tentang pengawasan penyaluran subsidi.
Baca Juga: Heboh Pertemuan NU-Israel, Jokowi: Sikap Indonesia Jelas di UUD 1945!
