Suara.com - Jika Anda memiliki motor matic, ada beberapa tanda yang perlu Anda waspadai untuk mengetahui apakah CVT (Continuously Variable Transmission) memerlukan servis.
Walaupun motor matic terkesan sederhana untuk digunakan, namun ada faktor pembeda yang membuat perawatannya berbeda dibanding motor manual, khususnya pada area transmisi.
Mari kita bahas, sesuai yang telah dirangkum dari situs resmi Suzuki:
Suara CVT yang Kasar atau Berisik
Baca Juga: Motor Hampir Kehabisan Bensin? Ini Trik Jitu Agar Hemat BBM
CVT yang berfungsi dengan baik seharusnya tidak mengeluarkan suara berisik saat mesin dinyalakan atau selama berkendara. Jika Anda mendengar suara berdecit, kasar, atau dengung dari CVT, ini bisa menjadi tanda adanya keausan pada komponen seperti kampas kopling atau v-belt.
Getaran saat Berakselerasi
Jika mesin mengeluarkan getaran yang tidak normal saat Anda menarik gas, ini bisa menandakan masalah pada CVT. Ketidakseimbangan komponen atau keausan pada v-belt dapat menyebabkan getaran ini.
Performa Mesin Menurun
Apakah tarikan motor terasa berat atau akselerasinya loyo? Jika ya, CVT mungkin bermasalah. CVT yang tidak berfungsi dengan baik dapat menghambat tenaga mesin agar tidak optimal sampai ke roda belakang, sehingga performa motor matic menurun.
Baca Juga: Motul Promosikan Destinasi Wisata Indonesia Lewat Kegiatan Touring di Flores
Kesulitan saat Menstarter Motor
Normalnya, motor matic mudah distarter. Jika Anda mengalami kesulitan saat menstarter motor, terutama disertai dengan suara mesin yang loyo, CVT mungkin memerlukan perhatian lebih.