Thailand Selidiki Dealer Mobil Listrik BYD Terkait Pemberian Diskon Tak Lazim

Rabu, 03 Juli 2024 | 19:10 WIB
Thailand Selidiki Dealer Mobil Listrik BYD Terkait Pemberian Diskon Tak Lazim
Jajaran mobil yang telah diproduksi terparkir di Pabrik BYD di Changzhou, China pada Senin (4/3/2024). [Liberty Jemadu/Suara.com]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Pemerintah Thailand memerintahkan Kantor Dewan Perlindungan Konsumen untuk melakukan penyelidikan terhadap BYD atas diskon tak lazim yang ditawarkan pembuat mobil listrik asal China tersebut.

Dalam hal ini Dewan Perlindungan Konsumen Thailand diberi tugas
apakah penawaran diskon besar kepada pembeli mobil listrik BYD merupakan pelanggaran terhadap Undang-Undang Perlindungan Konsumen karena tidak adil terhadap pembeli.

Melansir Thai PBS, Rabu (3/7/2024), pada awalnya seorang pembeli mengeluh bahwa dia membeli mobil listrik BYD Dolphin pada tanggal 30 April 2024.

Saat itu tenaga penjual BYD menawarkan diskon sebesar 40.000 baht atau setara Rp17,8 juta. Di mana diskon akan berakhir pada bulan April.

Baca Juga: BYD Pangkas Jarak dengan Tesla Sebagai Perusahaan Mobil lIstrik Terlaris

BYD kemudian melanjutkan promo dengan menawarkan diskon sebesar 100.000 baht atau setara Rp44,5 juta untuk model BYD Dolphin.

Selanjutnya pada tanggal 1 Juli, perusahaan menambah diskon hingga 340.000 baht atau setara Rp150 juta untuk model baru BYD Atto 3.

Dari sejumlah diskon tak lazim yang diberikan BYD Dewan Perlindungan Konsumen berencana akan mengundang perusahaan dan pembeli yang merasa diperlakukan tidak adil.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI