Suara.com - Mobil matic kini menjadi pilihan populer bagi banyak orang karena kemudahan dan kepraktisannya. Namun, di balik kenyamanannya, mobil matic tak luput dari masalah.
Salah satu yang sering dikeluhkan adalah mobil matic nyentak, yaitu sensasi hentakan atau sentakan saat mobil berakselerasi, berpindah gigi, atau mengerem.
Permasalahan ini tentu mengganggu kenyamanan dan keamanan berkendara. Oleh karena itu, penting untuk mengetahui penyebab dan cara mengatasi mobil matic nyentak agar performa mobil tetap optimal dan perjalanan Anda selalu menyenangkan seperti dikutip dari situs resmi Suzuki.
1. Busi Usang atau Rusak
Busi adalah komponen yang mengalirkan arus listrik dari sistem pengapian ke ruang bakar. Jika busi rusak, tenaga mobil tidak akan merata, dan Anda akan merasakan sensasi tersentak saat berakselerasi. Ganti busi setiap 48.000 km untuk mengatasi masalah ini.
2. Filter Udara Kotor atau Tersumbat
Filter udara yang kotor menghambat aliran udara ke mesin, mengurangi oksigen yang seharusnya masuk. Akibatnya, mesin mengalami misfiring dan mobil matic tersentak. Ganti filter udara setiap 20.000 - 25.000 km atau cuci dengan sabun lembut dan air.
3. Injektor Bahan Bakar Tersumbat
Injektor bahan bakar yang kotor mengganggu semprotan bahan bakar, menyebabkan akselerasi tidak merata. Bersihkan injektor secara rutin dengan pembersih khusus.
Baca Juga: Pakai Bensin dengan RON Tinggi Sudah Pasti Bagus?
4. Sensor Mass Air Flow (MAF) Bermasalah