Mercedes-Benz Injak Rem untuk Mobil Listrik! Investasi Miliaran Dolar untuk Mesin Bensin Canggih

Cesar Uji Tawakal Suara.Com
Minggu, 30 Juni 2024 | 20:36 WIB
Mercedes-Benz Injak Rem untuk Mobil Listrik! Investasi Miliaran Dolar untuk Mesin Bensin Canggih
Logo Mercedes Benz. [Shutterstock]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Dunia otomotif digemparkan dengan kabar terbaru dari Mercedes-Benz. Pabrikan asal Jerman ini tampaknya mulai meredam gas dalam peralihan menuju kendaraan listrik.

Alih-alih mengejar target "all electric" di 2030, Mercedes justru menggelontorkan dana miliaran dolar untuk pengembangan mesin bensin berteknologi canggih!

CEO Mercedes-Benz, Ola Källenius, dikutip dari The Drive, menyatakan bahwa mesin bakar internal (internal combustion engine - ICE) masih akan eksis "hingga jauh di tahun 2030."

Hal ini mendorong Mercedes untuk berinvestasi besar-besaran pada mesin bensin demi memenuhi regulasi emisi yang semakin ketat.

Baca Juga: Bahaya Airbag Palsu! Waspada Saat Beli Mobil Bekas, Risiko Fatal Mengintai

Keputusan ini menandakan pengakuan Mercedes atas target elektrifikasi mereka yang terlalu ambisius. Mundurnya Mercedes dari target "all electric" menambah deretan panjang pabrikan lain yang menghadapi kenyataan serupa.

Logo Mercedes Benz. [Mercedes Benz]
Logo Mercedes Benz. [Mercedes Benz]

Target Ambisius yang Dikoreksi

Dengan semakin banyaknya pabrikan yang menyadari bahwa transisi ke kendaraan listrik tidak mudah, industri otomotif secara keseluruhan mulai merevisi target-target muluk yang dicanangkan di awal dekade ini.

Sebagai gambaran, hanya tiga tahun lalu, petinggi perusahaan induk Mercedes-Benz, Daimler, dengan lantang menyatakan bahwa mereka akan "beralih dari EV first menjadi EV only."

Artinya, setiap model Mercedes-Benz akan memiliki versi listrik dan perusahaan akan meninggalkan bisnis mesin diesel dan bensin di akhir dekade ini.

Baca Juga: Termasuk Ignis dan Jimny: Mobil-Mobil Kondang Suzuki Mulai Dibunuh Pelan-Pelan di Eropa, Tipe Apa Saja?

Target tersebut memang terdengar ambisius, namun kala itu tren elektrifikasi sedang panas-panasnya. Tak hanya Mercedes-Benz, pabrikan lain seperti Opel (2028), Jaguar (2025), Volvo dan Bentley (2030), bahkan Ford (hanya jual EV di Eropa di 2030) juga berlomba-lomba mengumumkan target serupa.

Tetap Netral Karbon, tapi dengan Cara Berbeda

Mercedes-Benz menegaskan komitmen mereka untuk mencapai target netral karbon di 2040. Namun, alih-alih fokus penuh pada kendaraan listrik, mereka mengalokasikan dana €14 miliar (sekitar Rp 213 triliun) untuk divisi mobil penumpang mereka.

Dana tersebut akan digunakan untuk pengembangan elektrifikasi (kendaraan hybrid) dan digitalisasi, namun perlu dicatat bahwa "lebih banyak dana dari yang direncanakan sebelumnya" akan dialokasikan untuk pengembangan mesin bensin baru, seperti yang akan digunakan pada S-Class terbaru.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI