Suara.com - PT Yamaha Indonesia Motor Manufacturing (YIMM) memastikan masih menjual NMax model sebelumnya meski sudah meluncurkan generasi terbaru.
Dikatakan Asst. GM Marketing PT YIMM, Antonius Widiantoro, pihaknya masih berupaya memenuhi kebutuhan konsumen yang menginginkan NMax generasi sebelumnya.
"Mereka yang mau (model lama). Itukan pilihan buat konsumen, sama dengan yang Neo dan Turbo pun juga itu pilihan konsumen. Jadi memberikan opsi itu adalah hal yang bisa kita lakukan," ujar Anton, di Bogor, Kamis (27/6/2024).
Meski demikian, Anton menyatakan, pihaknya tidak semata-mata langsung stop produksi NMax generasi sebelumnya.
Baca Juga: Kekecewaan Pembeli Honda PCX 160 Gara-gara NMAX Turbo: Bisa Gak ya Balikin ke Dealer?
Dengan adanya NMax Turbo dibutuhkan waktu untuk meninggalkan NMax model lama.
"Kan prosesnya bertahap, enggak tiba-tiba habis launching dan delivery. Karena untuk memenuhi permintaan itukan bertahap, nanti akan switching dengan sendirinya," jelas Anton.
Pada NMax Turbo, Yamaha membenamkan fitur Y-Shift yang mampu memberikan sensasi berkendara berbeda karena fungsinya mampu membantu pengendara melakukan akselerasi kecepatan secara instan layaknya Turbo dengan tiga tingkatan, yakni Low (1), Medium (2), dan High (3) sehingga cocok untuk mendahului kendaraan di depan dan melibas tanjakan.
Berdasarkan pengetesan internal Yamaha, fitur Turbo ini bisa berakselerasi dari titik nol ke 100 meter bisa diraih dalam waktu 7,2 detik. Sedangkan Nmax versi sebelumnya memakan waktu 7,43 detik.
NMax Turbo mampu berakselerasi lebih cepat untuk menempuh jarak 200 meter dibandingkan dengan NMax generasi sebelumnya, dengan selisih jarak terpaut 9,2 meter.
Baca Juga: Usai Diluncurkannya Nmax Turbo, Harga Honda PCX 160 2023 Turun 3 Jutaan