Suara.com - Para pecinta mobil performa tinggi, khususnya penggemar merek Nissan mungkin akan sedikit bersedih. Nissan resmi mengumumkan akhir produksi Nissan GT-R generasi R35.
Meski kedatangannya sudah diprediksi, penantian selama 17 tahun tetap membuat momen ini membuat penggemar mobil bisa jadi merasa kehilangan.
Motortrend melaporkan bahwa Nissan menutup kiprah GT-R R35 dengan dua edisi spesial model tahun 2024: Nissan GT-R T-spec Takumi Edition dan Skyline Edition.
17 Tahun Penuh Prestasi
Baca Juga: Ganti Lampu Mobil, Sarwendah Harus Rogoh Kocek Setara Honda BeAT
Nissan boleh berbangga dengan umur panjang GT-R R35. Debut pada tahun 2008 (di Amerika Serikat pada 2009), GT-R langsung mencuri perhatian dengan performa buas dan penggunaan teknologi canggih.
Mesin V6 3.8 liter twin-turbo yang menggantikan mesin inline-six di generasi sebelumnya, menyemburkan tenaga 480 hp (dibatasi) dan torsi 443 lb-ft. Dengan angka tersebut, GT-R melesat dari 0-100 km/jam dalam waktu 3.2 detik saja!
Tak hanya bertenaga, GT-R R35 juga mengusung sistem all-wheel-drive yang rumit namun efektif. Sistem ini mentransfer tenaga dari mesin yang berada di depan ke girboks di belakang, kemudian didistribusikan lagi ke roda depan melalui driveshaft kedua.
Selama 15 tahun berkarier, Nissan terus menyempurnakan GT-R. Tenaga terus ditingkatkan, begitu pula harganya. Sebagai contoh, Nissan GT-R NISMO 2015 melonjak menjadi 600 hp dan 481 lb-ft, dengan akselerasi 0-100 km/jam dalam 2.9 detik.
Kehebatan GT-R R35 dibuktikan dengan penghargaan MotorTrend Car of the Year pada tahun 2009. Saat itu, GT-R dipuji sebagai mobil Nissan tertangguh dan terkeren yang pernah ada.
Baca Juga: Gugatan Monopoli Service & Suku Cadang: Tesla Dimejahijaukan?
Meski mengakhiri produksi GT-R R35, Nissan memberikan sedikit harapan. Pabrikan asal Jepang ini mengisyaratkan akan menghadirkan "era baru inovasi performa yang menarik" di masa depan.