Suara.com - Kepolisian memberlakukan contraflow di Tol Jagorawi arah Bogor pada Selasa malam (18/6/2024) untuk mengurai kemacetan yang disebabkan oleh kecelakaan di ruas tol yang menghubungkan Jakarta dan Bogor tersebut.
"Untuk mengurai kepadatan, imbas kecelakaan yang terjadi di KM 20+200 Ruas Tol Jagorawi arah Bogor. Atas diskresi Kepolisian, telah diberlakukan Contraflow mulai dari KM 17 sampai dengan KM 21 Ruas Tol Jagorawi arah Bogor mulai pukul 19.59 WIB," ujar Senior Manager Representative Office 1 Jasamarga Metropolitan Tollroad Regional Division Alvin Andituahta Singarimbun di Jakarta.
Dia menambahkan, saat ini terus dilakukan proses evakuasi muatan dan kendaraan oleh petugas di lapangan.
Jasa Marga mengimbau pengguna jalan untuk tertib di lajurnya masing-masing. Jaga jarak aman dengan kendaraan di depan dan tidak berpindah lajur selama melintasi contraflow.
Baca Juga: Tekan Angka Kecelakaan Angkutan Bus, BPTD Maluku Gelar Pemeriksaan
Antisipasi rute perjalanan agar dapat mengoptimalkan rekayasa lalu lintas yang sedang berlaku dan memastikan kecukupan saldo kartu elektronik sebelum memulai perjalanan untuk menghindari kepadatan ketika bertransaksi di gerbang tol.
Diharapkan pengguna jalan untuk selalu mematuhi rambu lalu lintas dan mengikuti arahan petugas di lapangan.
Perbaharui informasi lalu lintas di jalan tol Jasa Marga Group melalui call center 24 jam Jasa Marga 14080 atau melalui aplikasi Travoy.
Sebagai informasi, puncak lalu lintas (lalin) kendaraan yang kembali ke Jabotabek diprediksi akan terjadi pada Selasa 18 Juni 2024, dengan total 225.841 kendaraan naik sebesar 78,69 persen dari lalin normal.
Pengguna jalan diimbau untuk mengantisipasi perjalanan sebelum memasuki jalan tol. Pastikan kendaraan maupun pengendara dalam keadaan prima, pastikan kecukupan BBM dan saldo uang elektronik, gunakan rest area untuk beristirahat jika lelah berkendara, serta mematuhi rambu-rambu dan arahan petugas.
Baca Juga: Heboh! Ulahnya Bikin Macet, Ending Sapi Kurban usai Berkeliaran di Tol Jagorawi