Infografis
Suara.com - Di jalan raya, selain mematuhi peraturan lalu lintas, etika berkendara juga penting untuk dijaga. Salah satu aspek penting dalam komunikasi antar pengendara adalah penggunaan lampu, khususnya lampu jauh.
Lampu jauh pada motor memiliki fungsi utama untuk memberikan penerangan ekstra di jalan yang gelap. Seiring perkembangan teknologi, pabrikan menambahkan fitur lampu dim atau passing beam yang digunakan untuk berkomunikasi dengan pengendara lain.
"Alat komunikasi saat berkendara hanya klakson dan lampu," ujar Muhammad Ali Iqbal, Community Development & Safety Riding Supervisor Astra Motor Yogyakarta.
Ia menambahkan jika penggunaan lampu jauh ternyata banyak disalahgunakan. Ada etika yang perlu diketahui pemotor agar tak mengganggu pengendara lain.
Baca Juga: BMW Berpotensi Gabung MotoGP: Fakta atau Sekedar Rumor?
Berikut beberapa fungsi dan etika yang perlu diperhatikan saat menggunakan lampu jauh.
- Sebagai isyarat saat menyalip kendaraan lain di malam hari. Namun disarankan tetap menggunakan klakson saat menyalip.
- Saat berbelok dapat menyalakan lampu jarak jauh untuk memberikan informasi ke pengendara lain yg berlawanan arah di tikungan dan juga pejalan kaki atau pengendara yang akan menyeberang di tikungan.
- Saat jalanan penerangan kurang atau gelap atau berkabut bisa menyalakan lampu jarak jauh agak jarak pandang kita semakin luas. Namun tetap dengan kecepatan rendah.
Itulah beberapa hal penting serta etika dalam penggunaan lampu jauh pada motor agar tak mencelakakan pengendara lain.
