Infografis
Suara.com - PT Neta Auto Indonesia menargetkan penjualan mobil listrik antara 6000 hingga 10.000 unit di Tanah Air pada 2024 ini. Target ini agaknya cukup ambisius, apa lagi melihat catatan penjualan merek asal China itu di empat bulan pertama kemarin.
Meski demikian Managing Director PT Neta Auto Indonesia, Jerry Huang mengatakan target itu akan diraih tidak hanya mengandalkan Neta V-II, mobil yang baru diumumkan harganya pada Rabu ini (22/5/2024), tetapi juga pada mobil baru yang akan segera diluncurkan.
"Target penjualan tahun ini adalah 6.000 hingga 10.000 unit," ujar Jerry usai acara pengumuman harga Neta V-II.
Jerry mengatakan untuk tahun depan, pihaknya meningkatkan target penjualan antara 10.000 hingga 20.000 unit di Indonesia. Ia optimistis melihat pasar Indonesia.
Baca Juga: Kelebihan Produksi Mobil Listrik China Bikin Tesla Tunda Investasi ke Indonesia
"Tentunya kita melihat adanya masa depan yang baik di Indonesia, dan hal ini juga untuk mendukung lingkungan hijau yang ada di Indonesia," kata dia.
External Affairs and Product Director PT Neta Auto Indonesia, Fajrul Ilhami, menambahkan bahwa strategi untuk mencapai target penjualan tersebut melalui model-model baru yang akan diluncurkan.
Saat ini, Neta memasarkan Neta V dan Neta V-II di Indonesia. Fajrul mengatakan pihaknya akan meluncurkan satu model lagi mobil listrik segmen sport utility vehicle (SUV) pada tahun ini untuk menjadi tulang punggung dalam mencapai target tersebut.
"Kita sudah pernah jelaskan ya ada model SUV selanjutnya yang itu menjadi tulang punggung Neta di Indonesia untuk bisa mencapai target 6.000 sampe 10.000 tersebut," beber Fajrul.
Adapun penjualan Neta di Januari - April 2024 hanya sejumlah 69 unit. Pada April kemarin, Neta sama sekali tidak menjual satu unit mobil pun di Indonesia.
Baca Juga: Penjualan Mobil Elektrifikasi Terus Tumbuh, Hybrid Masih Terbesar
Harga Neta V-II
Setelah diperkenalkan di pameran mobil listrik PEVS 2024 awal bulan ini, harga Neta V-II akhirnya diumukan Rabu kemarin di angka Rp 299 juta. Harga itu, jelas Jerry, sudah termasuk insentif Pajak Pertambahan Nilai (PPN).
Jerry mengatakan bahwa NETA V-II telah mengantongi sertifikasi tingkat kandungan dalam negeri (TKDN) sebesar 44 persen. SUV kompak NETA V-II berukuran 4.070mm x 1.690 mm x 1.540mm dan dapat menampung lima penumpang.
NETA V-II mendapat ubahan Starlight Front Grille, LED Headlight, serta 16 inch Alloy Wheel. Kendaraan ini juga memiliki fitur unggulan berupa sistem mengemudi cerdas dengan sembilan fungsi Advanced Driver Assistance Systems (ADAS).
NETA V-II dilengkapi dengan baterai Lithium Ferro-Phosphate (LFP) berkapasitas 36,1 kWh yang diklaim dapat digunakan untuk menempuh jarak hingga 401 km dalam sekali pengisian daya.
Selain itu, teknologi DC Fast Charging memungkinkan pengisian daya baterai kendaraan dari 30 persen menjadi 80 persen hanya dalam waktu 30 menit.
