Suara.com - VinFast, pabrikan otomotif asal Vietnam, siap menggebrak pasar mobil listrik dan menantang dominasi Wuling Air Ev.
Dilansir dari Carscoops, mereka siapkan produk bernama VF 3. Mobil ini sekilas mirip dengan Suzuki Jimny dan baru dirilis di negara asalnya, Vietnam.
VF 3 tampil dengan desain eksterior yang menawan dan futuristik, mencerminkan tren terkini dalam industri otomotif. Dimensi mungilnya (panjang 3.190 mm, lebar 1.679 mm, dan tinggi 1.622 mm) membuatnya mudah dikendalikan di jalanan padat, dan ground clearance 191 mm memastikan kenyamanan berkendara di berbagai kondisi jalan.
Di dalam kabin, VF 3 memanjakan pengemudi dan penumpang dengan layar sentuh 10 inci yang berfungsi sebagai cluster instrumen digital dan sistem infotainment. Mobil ini juga dilengkapi dengan berbagai fitur modern, seperti AC, power window, dan sistem keyless entry.
Baca Juga: Adanya Insentif Mobil Hybrid Dinilai Mampu Mendongkrak Penjualan
Meskipun mungil, VF 3 memiliki performa yang tak kalah dengan mobil listrik lainnya. Tenaga 43 hp (32 kW) dan torsi 81 lb-ft (110 Nm) dari motor listriknya memungkinkan akselerasi 0-50 km/jam dalam waktu 5,3 detik.
Baterai lithium-ion 18,64 kWh memberikan jarak tempuh hingga 210 km dalam satu kali pengisian daya (siklus NEDC). Pengisian daya dari 10 persen hingga 70 persen hanya membutuhkan waktu 36 menit.
VinFast menawarkan dua pilihan menarik bagi konsumen: sewa baterai atau kepemilikan baterai. Sewa baterai cocok untuk pengendara dengan jarak tempuh pendek, dengan biaya mulai dari 900 ribu VND (sekitar Rp 600 ribu) untuk jarak tempuh di bawah 1.500 km per bulan.
Bagi pengendara yang lebih sering bepergian jauh, pilihan kepemilikan baterai dengan biaya 2 juta VND (sekitar Rp 1,3 juta) per bulan bisa menjadi solusi ideal.
Baca Juga: Wow, Toyota Kijang Innova EV yang Bertenaga Listrik Sudah Mengaspal di Bali!