Suara.com - Pemilik mobil listrik Xiaomi SU7 keluhkan mobilnyan alami masalah setelah menempuh jarak 39 kilometer.
Pemilik Xiomi SU7 yang diketahui bernama Tuan Wen tersebut menyampaikan keluhannya melalui sosial media setelah secara tiba-tiba mobil yang ia kendarai mogok.
Wen mengatakan bahwa mobil tersebut harus diderek kembali ke pusat pengiriman. Kerusakan tersebut diyakini terjadi pada tanggal 5 Mei.
Video tersebut menunjukkan mobil yang diparkir di bahu jalan dengan lampu peringatan bahaya yang berkedip-kedip.
Baca Juga: Sebanyak 16% Pemilik Mobil Listrik Sering Mengalami Kehabisan Baterai
“Mobil akan berhenti, harap menepi dengan aman dan hubungi pusat layanan online,” tulis pemberitahuan yang tertera pada layar infotaiment, dikutip dari Carnewschina, Kamis (9/5/2024).
Parahnya, Xiaomi SU7 kabarnya tidak dapat diperbaiki dan perlu dikirim ke pabrik untuk dianalisis guna mengetahui penyebab insiden tersebut sebelum dapat diperbaiki.
Kejadian ini bukan kali pertama Xiaomi SU7 mengalami masalah kualitas pada mobil. Sebelumnya terdapat informasi bahwa, mobil listrik racikan perusahaan teknologi tersebut mengalami masalah fungsi Autonomous Emergency Braking (AEB) alias pengereman otomatis tidak dapat beroperasi hingga 135 km/jam.
Sebelumnya beberapa foto juga menunjukkan suspensi Xiaomi SU7 tiba-tiba mengalami masalah, sehingga mobil menjadi sangat ceper.
Pada kesempatan lain, muncul video serta foto sebuah Xiaomi SU7 menabrak pembatas jalan, sebuah mobil sport BMW dan mengalami tabrakan saat melaju di jalanan bersalju.
Baca Juga: Riset Ungkap Keluhan Pengguna: Pemerintah Wajib Berbenah Biar Kendaraan Listrik Makin Laku
Sebagian besar kecelakaan itu melibatkan Xiaomi SU7 yang sedang di-test drive oleh para calon pembeli.
Spesifikasi Xiaomi SU7
Xiaomi SU7 tersedia dalam tiga varian, yakni model entry level, SU7 Pro, dan SU7 Max di kelas tertinggi.
Xiaomi SU7 versi terbawah menggunakan baterai 73,6 kWh, yang diklaim bisa membawa mobil menempuh jarak 700 km jika terisi penuh. Sementara SU7 Pro menggunakan baterai 94,3 kWh, yang bisa menempuh jarak 830 km.
SU7 Max, di tingkat tertinggi, hadir dengan baterai berkapasitas 101 kW. Jarak tempuh maksimalnya adalah 800 km. Mobil ini diklaim punya tenaga di atas sedan Porsche, karena hanya butuh 2,78 detik untuk melesat dari posisi diam ke kecepatan 100 km/jam.
Di China, harga Xiaomi SU7 dibanderol di angka 215.900 yuan sampai 299.900 yuan, atau sekitar Rp 474 juta - Rp 650 juta. Belum diketahui apakah mobil ini akan juga diboyong ke Indonesia seperti ponsel-ponsel Xiaomi.