Ingin Gabung Sekolah Balap Valentino Rossi? Ini Tips dari Pertamina Lubricants

Liberty Jemadu Suara.Com
Rabu, 08 Mei 2024 | 22:10 WIB
Ingin Gabung Sekolah Balap Valentino Rossi? Ini Tips dari Pertamina Lubricants
Direktur Utama PT Pertamina Lubricants Werry Prayogi (ketiga dari kiri), VP Marketing Pertamina Lubricants Nugroho Setyo Utomo (kedua dari kiri) bersama driver Marco Bezzecchi (kiri) dan Fabio DI Giannantonio (kanan) di Sirkuit Sepang, Malaysia [Pertamina Enduro VR46 Racing Team]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Pertamina Lubricants akan mulai menyeleksi bakat-bakat muda di dunia balap motor Indonesia untuk selanjutnya menempuh pendidikan di VR46 Riders Academy, institusi pembinaan pembalap muda milik Valentino Rossi di Italia.

VP Marketing Pertamina Lubricants Nugroho Setyo Utomo, dalam perbincangan dengan wartawan di Sentul, Bogor, Jawa Barat, belum lama ini mengatakan ada beberapa faktor yang akan diperhatikan dalam proses seleksi.

"Paling penting untuk persiapan pembalap, tidak hanya skill tapi juga mental," tegas Nugroho.

Soal mental ini, lanjut Nugroho, berkaitan erat dengan kemauan untuk hidup disiplin. Ia mencontohkan pembalap-pembalap MotoGP dari tim Pertamina Enduro VR46 Racing Team, yang berhubungan erat dengan Pertamina Lubricants sebagai sponsor utama.

Baca Juga: PT Pertamina Lubricants Rayakan Kemenangan Tim Raih Juara Ketiga MotoGP Spanyol 2024

"Hidup harus mau lebih teratur. Bangun pagi terjadwal. Makan harus dijaga. Karena ketika motor di-setting sesuai bobot dia dan tiba-tiba dia makan sate, gorengan lalu bobot dia naik setengah kilogram saja, maka akan banyak yang berubah. Setting suspensi misalnya akan bikin pusing race engineer-nya," beber dia.

"Pengalaman saya dengan pembalap luar negeri, misalnya kita meeting malam dan jam 9 dia harus tidur, maka dia akan pamit. Ketika kita tanya kenapa, dia bilang mau gym, setelah itu tidur. Dia bangun pagi jam 6, jogging lalu jam 9 renang. Jam 10 mereka sudah di sirkuit," lanjut Nugroho.

Faktor mental dan disiplin ini akan menjadi penilaian utama pembalap-pembalap muda yang dibawa Pertamina Lubricants ke VR46 Riders Academy, tentu saja selain prestasi dan skill di lintasan balap.

Sebelumnya Nugroho mengatakan kerja sama Pertamina Lubricants dengan VR46 Racing Team tidak hanya berhenti di balapan MotoGP, tetapi juga berlanjut ke pembinaan pembalap muda Indonesia.

Nugroho mengatakan program pembinaan dan pendidikan pembalap muda Indonesia di VR46 Riders Academy di Italia akan dimulai pada tahun 2025 mendatang. Tetapi persiapannya sudah dimulai tahun ini.

Baca Juga: Tiru PSSI dan Shin Tae yong, Pertamina Lubricants Bina Pembalap Muda Bareng Valentino Rossi

"Rider academy pertengahan tahun ini kita mulai bangun. Karena memang tahapannya dengan VR46 untuk Rider Academy mulai 2025. Tapi persiapannya mulai pertengahan tahun ini," kata Nugroho.

Proses seleksi pembalap muda untuk VR46 Riders Academy akan melibatkan banyak pihak. Yang pasti pihaknya akan melakukan pemantauan para pembalap muda Indonesia di berbagai ajang dan juga tak lupa melibatkan Valentino Rossi sendiri.

"Kita pasti akan minta pendapat Valentino Rossi," tegas dia.

Lebih lanjut Nugroho mengatakan proses pengembangan pembalap muda itu diharapkan bisa berbuah manis seperti Tim Nasional sepak bola yang diasuh Shin Tae yong.

Pertamina Lubricants jelas dia berambisi mengembangkan pembalap Indonesia yang bisa bertarung di ajang balap motor paling bergengsi MotoGP.

"Ultimate goal kita, sama kayak Timnas-lah. Kalau Timnas ada proses naturalisasi untuk membentuk tim. Kita harapkan nanti riders-riders yang kemarin di Indonesia sudah kelihatan bakatnya, bisa kita angkat," harap Nugroho.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI