![Bajaj Chetak (kiri) dan TVS iQube (kanan) [ANTARA/TVS/Bajaj]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2021/02/07/96685-bajaj-chetak-dan-tvs-iqube.jpg)
Inovasi ini diharapkan memberikan jarak tempuh yang lebih jauh serta biaya operasional yang lebih rendah. Harga CNG yang lebih terjangkau dibanding bensin tentu menjadi daya tarik tersendiri bagi pengendara yang mencari solusi transportasi hemat biaya.
Selain pengendara perorangan, kehadiran motor bensin-CNG juga berpotensi memberi dampak signifikan di sektor bisnis, khususnya layanan pesan-antar makanan dan barang kebutuhan pokok.
Keunggulan motor ini dari segi biaya dan jarak tempuh tentunya sejalan dengan kebutuhan logistik bisnis tersebut, berpotensi merevolusi sistem transportasi jarak dekat.
Dengan spesifikasi dan potensi keuntungan yang ditawarkan, kehadiran motor CNG Bajaj diprediksi akan meramaikan pasar otomotif India. Akankah inovasi ini juga dilirik oleh pabrikan motor Indonesia? Kita tunggu saja perkembangan selanjutnya.