Suara.com - Wuling menjadi raja mobil listrik Indonesia di kuartal pertama 2024. Merek asal Tiongkok menguasai 64 persen - lebih dari separuh - pasar mobil BEV di Tanah Air.
Sementara itu merek pendatang baru Chery tampil kuat berkat Omoda E5 yang laris manis dalam dua bulan terakhir kuartal pertama 2024.
Baca juga: Hyundai Kuasai 87,3 Persen Pasar Mobil Listrik Berbasis Baterai Indonesia
Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia atau Gaikindo pada pekan ini melaporkan bahwa Wuling berhasil menjual 1046 unit mobil listrik berbasis baterai pada Maret kemarin.
Baca Juga: Jaguar Land Rover Dikabarkan Pinjam Platform Chery Demi Kembangkan Mobil Listrik
Dengan demikian selama tiga bulan pertama 2024 ini, Wuling sudah menjual 3807 unit mobil listrik di Indonesia.
Sementara di urutan kedua Chery selama Maret kemarin berhasil melepas 608 Omoda E5. Totalnya selama Februari - Maret 2024, Chery Omoda E5 sudah terjual sebanyak 881 unit mobil di Tanah Air.
Adapun total pasar BEV di Tanah Air pada kuartal pertama adalah 5913 unit. Dengan total penjualan mobil di kuartal pertama 2024 sejumlah 215.069 unit, maka pasar BEV di Indonesia baru sekitar 2,7 persen.
Sebenarnya jika ikut menghitung jumlah penjualan BEV MG Motor Indonesia, yang pada kuartal I kemarin mencapai 500 unit, dominasi Wuling di pasar mobil listrik Indonesia sudah mencapai 72 persen.
Baca Juga: Pengguna Chery Omoda 5 Keluhkan Sistem Pengereman yang Bermasalah
Seperti diketahui, Morris Garage juga berada di bawah Wuling dan di Indonesia, mobil-mobil bermerek MG juga dirakit di fasilitas produksi Wuling di Cikarang.
City car terbaru Wuling Binguo EV menjadi mobil listrik paling laris di Tanah Air pada tiga bulan pertama tahun ini, dengan penjualan mencapai 3121 unit atau 62 persen pasar BEV di Indonesia tahun ini.
Di bawahnya ada Omoda E5, mobil yang baru diluncurkan pada 5 Februari 2024 di Jakarta, yang laku terjual sebanyak 881 unit. Di urutan ketiga terdapat AirEV, mobil listrik mungil andalan Wuling, yang sudah terjual sebanyak 686 unit di kuartal pertama 2024.
Di peringkat keempat ada perwakilan merek mobil listrik paling laris di Indonesia ada Hyundai. Raksasa Korea Selatan ini sudah menjual 406 unit mobil listrik Ioniq 5 selama Januari - Maret 2024.
Baca juga: Penjualan Mobil Listrik Indonesia Anjlok di Februari, Wuling Paling Oleng
Sementara di urutan kelima ada MG 4 EV yang sudah terjual sebanyak 361 unit selama Januari - Maret 2024.
Adapun data Gaikindo ini belum mencantumkan catatan penjualan dari BYD serta Vinfast, dua merek mobil listrik telah resmi berjualan di Indonesia sejak Februari dan Maret lalu. BYD, raja mobil listrik dunia, saat ini belum mulai mengirimkan mobil ke para konsumennya di Indonesia.