Suara.com - Musim mudik selalu menjadi momen yang dinantikan, tetapi apa yang terjadi jika rute yang diambil tergenang banjir?
Bagi para penggemar otomotif yang berencana mudik dengan sepeda motor, pertanyaan tersebut mungkin menghantui pikiran mereka.
Mari kita telusuri risiko dan pertimbangan yang perlu dipertimbangkan sebelum memutuskan untuk melintasi genangan air dengan sepeda motor.
Dampak Kerusakan Mesin
Baca Juga: Curhatan Pemudik di Pelabuhan Ciwandan, Tetap Mudik Meski 'Takut Ditanya Kapan Nikah'
Banjir bukan hanya mengancam jalanan, tetapi juga bisa merusak mesin sepeda motor. Air yang masuk ke dalam ruang mesin dapat merusak komponen vital seperti saringan udara dan filter oli, bahkan menyebabkan kerusakan pada bagian dalam mesin seperti piston dan silinder.
Potensi Kerugian Finansial
Selain merusak mesin, terobosan banjir dengan sepeda motor juga bisa mengakibatkan kerugian finansial yang signifikan. Biaya perbaikan yang tinggi dan dampak jangka panjang pada nilai kendaraan bisa menjadi konsekuensi yang mahal.
Gejala yang Perlu Diwaspadai
Jika setelah melintasi banjir, terjadi penurunan performa atau suara mesin yang tidak normal, ini bisa menjadi gejala awal kerusakan. Mengenali gejala ini secara dini dapat membantu mencegah kerusakan yang lebih serius.
Baca Juga: 20 Pemudik Motor di Pelabuhan Ciwandan Sesak Nafas Hingga Pingsan, Ternyata Penyebabnya Karena..
Dampak pada Sistem Kelistrikan
Saat melintasi banjir, risiko kerusakan pada sistem kelistrikan sepeda motor menjadi signifikan. Korsleting pada kabel dan komponen listrik serta kerusakan pada bagian elektronik seperti CDI dan ECU bisa mengganggu fungsi kontrol mesin secara keseluruhan.
Langkah-langkah Pencegahan
Pemilik sepeda motor perlu memahami risiko ini dan mengambil langkah-langkah pencegahan yang tepat. Memasang pelindung kelistrikan dan menghindari menerobos genangan air yang dalam menjadi langkah penting untuk mengurangi risiko.
Pemeriksaan Berkala oleh Teknisi
Setelah terkena banjir, melakukan pemeriksaan berkala pada sistem kelistrikan oleh teknisi terlatih adalah langkah proaktif untuk mendeteksi potensi masalah lebih dini. Dengan demikian, pemilik sepeda motor dapat memastikan kinerja kendaraan tetap optimal dan menghindari kerugian yang tidak diinginkan.
Jadi, sebelum memutuskan untuk menerobos genangan air dengan sepeda motor saat mudik, pertimbangkan risiko dan langkah-langkah pencegahan yang tepat untuk menjaga keselamatan dan integritas kendaraan Anda.