SAE pada Oli Kendaraan, Apa Maknanya?

Cesar Uji Tawakal Suara.Com
Jum'at, 29 Maret 2024 | 16:29 WIB
SAE pada Oli Kendaraan, Apa Maknanya?
Bermacam pilihan pelumas mesin atau oli mesin untuk sepeda motor. Pilih secara cermat dan sesuai peruntukan [PT Wahana Makmur Sejati].
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Bagi para pecinta otomotif, memahami kode SAE pada oli kendaraan merupakan hal yang penting. SAE, singkatan dari Society of Automotive Engineers, merupakan lembaga yang menetapkan standar kekentalan oli untuk berbagai jenis kendaraan baik motor ataupun mobil. Apa itu SAE pada oli?

SAE melakukan pengujian dan klasifikasi oli berdasarkan kekentalannya pada suhu tinggi dan rendah. Kekentalan oli ini penting untuk memastikan pelumasan yang optimal pada mesin kendaraan, baik saat start-up dingin maupun saat mesin beroperasi pada suhu tinggi.

Memahami Kode SAE pada Oli

Kode SAE pada oli umumnya terdiri dari dua angka dan huruf "W". Angka pertama menunjukkan kekentalan oli pada suhu dingin, sedangkan angka kedua menunjukkan kekentalan oli pada suhu tinggi. Huruf "W" menandakan "Winter" atau musim dingin.

Baca Juga: Persiapan Mudik Lebaran 2024, Begini Cara Setel Rantai Motor Sendiri

Oli motor matic berbeda dengan motor manual. Motor matic menggunakan kopling kering. [Antara]
Oli motor matic berbeda dengan motor manual. Motor matic menggunakan kopling kering. [Antara]

Contoh Kode SAE dan Artinya:

  • SAE 10W30: Oli ini memiliki kekentalan yang rendah pada suhu dingin (10W) dan kekentalan yang sedang pada suhu tinggi (30). Oli ini cocok untuk digunakan di berbagai kondisi cuaca.
  • SAE 20W50: Oli ini memiliki kekentalan yang tinggi pada suhu dingin (20W) dan kekentalan yang sangat tinggi pada suhu tinggi (50). Oli ini cocok untuk digunakan di daerah dengan suhu panas dan untuk mesin yang membutuhkan perlindungan ekstra.

Hubungan Kode Oli dengan Kendaraan

Memilih oli dengan kode SAE yang tepat sangat penting untuk menjaga performa mesin kendaraan dan memperpanjang usia pakainya.

Berikut beberapa hal yang perlu dipertimbangkan:

  • Jenis Kendaraan: Setiap jenis kendaraan memiliki kebutuhan oli yang berbeda-beda. Pastikan untuk memilih oli dengan kode SAE yang sesuai dengan rekomendasi pabrikan.
  • Kondisi Cuaca: Jika Anda tinggal di daerah dengan suhu dingin, pilih oli dengan kode SAE yang memiliki angka W yang rendah. Sebaliknya, jika Anda tinggal di daerah dengan suhu panas, pilih oli dengan kode SAE yang memiliki angka W yang tinggi.
  • Kondisi Mesin: Jika mesin kendaraan Anda sudah tua, Anda mungkin perlu menggunakan oli dengan kekentalan yang lebih tinggi untuk memberikan perlindungan ekstra.

Tips Memilih Oli Kendaraan:

Baca Juga: Memahami Makna Marka Jalan Kuning dan Putih, Apa Sih Bedanya?

  • Selalu baca buku panduan pemilik kendaraan untuk mengetahui kode SAE oli yang direkomendasikan.
  • Pilih oli dari merek terpercaya yang telah memenuhi standar SAE.
  • Perhatikan kondisi cuaca dan jenis kendaraan Anda saat memilih oli.
  • Ganti oli secara berkala sesuai dengan rekomendasi pabrikan.

Dengan memahami makna kode SAE pada oli dan memilih oli yang tepat, Anda dapat memastikan performa optimal dan usia pakai yang panjang untuk kendaraan Anda.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI