4 Cara Cegah Curanmor Saat Mudik Lebaran 2024

Kamis, 21 Maret 2024 | 13:05 WIB
4 Cara Cegah Curanmor Saat Mudik Lebaran 2024
Kunci sepeda motor. Sebagai ilustrasi langkah mengamankan kendaraan roda dua dari curanmor [Shutterstock]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Masa Ramadan adalah salah satu saat di mana pergerakan manusia dan kendaraan mengalami peningkatan. Bagi kendaraan roda dua atau sepeda motor sebagai tunggangan berkendara praktis lagi efisien, perannya sangat besar.

Antara lain mengantar aktivitas beribadah, membeli kebutuhan buka puasa, berbelanja kebutuhan sahur, sampai diajak mudik Lebaran 2024.

Oleh karena itu, selain perlu dirawat juga dibutuhkan langkah menjaga keamanannya. Sebagai proteksi, membeli polis asuransi kendaraan bermotor adalah langkah preventif pertama.

Kedua, tentu saja langkah pengamanan langsung secara fisik. Yaitu menerapkan sistem penguncian maksimal. Baik menggunakan kunci setang mau pun pendampingnya, antara lain rantai atau gembok roda sepeda motor.

Baca Juga: Tips Merawat Sepeda Motor Saat Ditinggal Mudik Lebaran 2024

Gembok Roda Sepeda Motor yang Kini Sudah Jarang Ditemui. (Facebook/Tri Joko)
Gembok roda sepeda motor. Sebagai ilustrasi [Facebook/Tri Joko].

Dikutip dari laman tips Wahana Honda, seiring meningkatnya penggunaan kendaraan bermotor di Indonesia, kasus pencurian kendaraan bermotor atau curanmor juga mengalami kenaikan dari tahun ke tahun.

Modus operandi pencuri sepeda motor alias maling adalah kunci T dan cairan untuk menjebol secure key shutter.

Bila langkah-langkah kriminal tadi berhasil, sepeda motor bisa dibawa kabur dalam bilangan detik saja.

Pengaman tindak curanmor dengan menggunakan gembok cakram yang bisa didapatkan di berbagai toko aftermarket roda dua [Tokopedia].
Pengaman tindak curanmor dengan menggunakan gembok cakram yang bisa didapatkan di berbagai toko aftermarket roda dua [Tokopedia].

Berikut tips Wahana Honda untuk mengamankan sepeda motor kesayangan dari si tangan panjang:

  • Lakukan proteksi lewat asuransi kendaraan bermotor.
  • Selalu waspada setiap kali memarkirkan motor. Baik di tempat parkir resmi yang dilengkapi petugas keamanan, mau pun tanpa petugas. Cermati juga meski parkir di halaman rumah.
  • Maksimalkan cara memarkir sepeda motor yang aman sehingga sulit dibawa kabur. Antara lain mengubah arah kunci setang.
  • Berdasarkan petunjuk pabrikan, biasanya arah kunci setang menuju ke kiri. Akan tetapi, kondisi ini dijadikan para pelaku kejahatan untuk beraksi. Sehingga arah kunci setang perlu diubah ke kanan.
  • Lewat pengubahan arah kunci setang ke kanan, ruang gerak pelaku kejahatan untuk membongkar rumah kunci setang menggunakan kunci T bakal lebih sempit dan tidak bebas.
  • Meski ubahan arah kunci setang tadi tidak menjadikan jaminan 100 persen motor gagal dicuri, setidaknya bisa mempersulit terjadinya tindak kriminal.
  • Gunakan kunci gembok cakram yang bisa dibeli di toko-toko aftermarket dan platform online.

Baca Juga: Efek Domino Gugatan Juara Dunia F1 2008 Massa vs Hamilton

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI