Suara.com - Membawa mobil pribadi untuk mudik Lebaran antarpula bukan sebatas impian. Selain layanan kapal feri memberikan solusi bagi penyeberangan, ruas jalan tol yang membentang di berbagai pulau juga menantang.
Meski pun demikian, mobil yang diajak bepergian menggunakan feri sebaiknya dipilih dari kategori tertentu. Tujuannya, agar saat masuk dan keluar dek kapal tidak menyulitkan bagi pengguna sendiri.
Dikutip dari daihatsu.co.id, saat melakukan perjalanan jauh menyeberangi pulau, diimbau menyimak syarat membawa mobil yang bisa dapat naik ke kapal laut.
Antara lain apakah mobil ikut bersama pengguna pakai feri, atau dikirim tersendiri dengan kapal, sebab tidak semuanya bisa masuk bersama.
Antara lain kendaraan kategori sport car yang sangat sulit bahkan mungkin saja tidak bisa masuk karena tanjakan dermaga menuju dek kapal terlalu tinggi.
![Daihatsu New Terios di Bukit Seger atau kondang disebut Bukit Teletubbies Lombok, tidak jauh dari Sirkuit Mandalika [PT ADM].](https://media.suara.com/pictures/653x366/2023/10/10/72862-pt-adm-daihatsu-terios-xpedition-03-suaradotcom.jpg)
Untuk Jawa, terdapat dua pelabuhan layanan kapal feri. Menuju Sumatera, bisa digunakan sektor penyeberangan Merak-Bakauheni. Sedangkan menuju Bali, tersedia penyeberangan Ketapang-Gilimanuk. Dari Bali, bisa diteruskan menuju Nusa Tenggara, yaitu Padangbai-Lembar, serta seterusnya di berbagai pulau di seluruh penjuru Nusantara.
Berikut daftar tarif layanan penyeberangan dermaga Merak-Bakauheni yang bisa dijadikan gambaran budgeting bepergian pakai kapal feri untuk penyeberangan antarpulau:
Tarif layanan dermaga reguler Merak-Bakauheni
Biaya pejalan kaki
Baca Juga: Mudik Lebaran Ajak Mobil Pribadi Naik Feri? Begini Tipsnya Biar Makin Mudah
- Dewasa (enam tahun ke atas): Rp 22.700
- Bayi (di bawah usia dua tahun): Rp 1.800
Kendaraan