Seorang pereli perempuan kenamaan asal Prancis yang kini turut mengawasi dunia reli bersama Federasi Internasional Balap Kendaraan Roda Empat atau FIA.
“Pengalaman reli awal yang masih kau ingat apa?” tanya Shinozuka-san kepada Michele Mouton.
“San Remo Rally, dong!” sambut Michele Mouton kemudian mereka turun salah satu pengetesan tunggangan reli setir kanan, di mana Shinozuka-san mengemudikan dan Michele Mouton menempatkan posisi sebagai co-driver.
Di unggahan itu Shinozuka-san menuliskan, "See you again, FIA Mama," karena Michele Mouton menjadi salah satu sesepuh pereli ternama.
![Shinozuka Kenjiro Elementary School berdiri di Dakar, Senegal yang terinspirasi dari lokasi istirahat pereli ini saat balapan Paris-Dakar Rally [picture courtesy of Kenjiro Shinozuka]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2024/03/21/79187-mitsubishi-rally-01-suaradotcom.jpg)
Aktif sebagai pereli, menjadi salah satu sportsman sektor otomotif ternama negerinya, Kenjiro Shinozuka-san telah masuk Hall of Fame Jepang pada 2022. Juga terpilih sebagai safety team World Rally Championship di Rally Jepang.
Tidak sampai di situ, dalam kehidupan di luar trek reli, Shinozuka-san membuka proyek Lightning Project atau KLP.
Dalam website itu dipasarkan berbagai memorabilia, mulai boneka, tas dan sebagainya. Hasil ini ditambah hadiah uang dari prestasinya sebagai juara reli digunakan membangun sekolah.
Sekolah itu diberi nama Shinozuka Kenjiro Elementary School. Berdiri di Dakar, Senegal yang terinspirasi dari lokasi saat balapan Paris-Dakar Rally.
Di laman pribadinya, Shinozuka-san juga menuliskan kalimat penuh semangat, "Selalu ada mereka yang memberikan semangat untuk saya, jadi marilah wujudkan kembali mimpi-mimpi kita. Pantang menyerah."
Baca Juga: Mitsubishi XForce: Perjalanan Konsep Menjadi Teman Bertualang Keseharian
Pada 1988, ia merebut kejuaraan Asia-Pasifik perdana bersama co-driver Fred Gocentas. Pasangan ini merebut gelar dengan mencetak satu-satunya kemenangan reli di India dalam Reli Himalaya, mengendarai Mitsubishi Galant VR-4.