Suara.com - Produsen mobil listrik Xpeng asal Tiongkok akan memproduksi mobil setir kanan pertama pada paruh kedua 2024. Mobil-mobil ini akan menyasar pasar Asia Tenggara dan Hong Kong.
Xpeng, yang sebagian sahamnya dimiliki oleh Volkswagen Group, ingin memperluas pasarnya di dunia setelah persaingain di China sendiri sudah semakin ketat dan diwarnai oleh perang harga melawan raksasa seperti BYD hingga General Motors.
Sayangnya Xpeng yang berbasis di Guangzhou belum melirik Indonesia sebagai target pasar, seperti yang sudah dilakukan oleh merek Tiongkok lain seperti BYD, Wuling, Chery hingga Great Wall Motor.
He Xiaopeng, pendiri dan CEO Xpeng, mengatakan Thailand, Singapura dan Malaysia akan jadi pasar pertamanya di Asia Tenggara.
Baca Juga: BYD Dolphin Didaulat Jadi Mobil Listrik Terbaik di Jepang
"Kami sudah bermitra dengan banyak diler di luar negeri. Tujuan utamanya untuk membawa mobil-mobil listrik cerdas ke semakin banyak konsumen di dunia," kata Xiaopeng pekan ini seperti dilansir dari South China Morning Post.
Saat ini Xpeng memang hanya memproduksi mobil bersetir kiri, yang dijual di dalam negeri. Rencananya mobil-mobil setir kiri Xpeng juga akan dijual di pasar Eropa, seperti Jerman dan Prancis.
Sementara untuk Hong Kong, mobil listrik Xpeng diperkirakan akan masuk pada akhir 2024. Belum diketahui apakah Indonesia akan masuk dalam radar Xpeng atau tidak.