Suara.com - Dalam balapan MotoGP Qatar 2024 semalam (10/3/2024), Fabio Di Giannantonio menunjukkan kepiawaian berada di posisi ketujuh sampai finish.
Senada Marco Bezzecchi yang lolos dari posisi juru kunci, yaitu menempati posisi ke-14.
Keduanya punya cerita. Utamanya Diggia, sapaan Fabio Di Giannantonio yang mengalami kecelakaan di hari Sprint Race MotoGP (9/3/2024).
Di aspal, di tengah trek, di Tikungan 11, ia terjatuh namun berhasil bangkit dan kembali ke garasi.
Baca Juga: Diggia Pulih Cepat, Pertamina Enduro VR46 Bukukan Poin Perdana di MotoGP Qatar
“Saya sangat beruntung, walau kecelakaannya parah. Sabtu itu kami melakukan beberapa setting sebelum balapan, namun tiba-tiba saya menemukan badan sudah tergeletak di aspal di tengah lintasan," kisah Fabio Di Giannantonio.
"Kecelakaan yang aneh, tidak biasa. Menemukan posisi di trek di mana seluruh motor kontestan berseliweran begitu begitu dekat bukanlah hal menyenangkan, tapi saya baik-baik saja,” lanjutnya.
Beruntung tidak ada konsekuensi fisik yang membuatnya gagal bertarung dan bersama rekan satu timnya di Pertamina Enduro VR46 Racing Team, Marco Bezzecchi membukukan poin 9 di MotoGP Qatar.
“Saya merasa siap, nyaman dengan motornya, dan saya memiliki kecepatan yang bagus sejak sesi pengujian di sini,” katanya lagi.
Dalam Sprint Race MotoGP Qatar pada Sabtu, Marco Bezzecchi melintasi garis finish di posisi ke-11 sementara Fabio Di Giannantonio terpaksa mundur di lap kedua karena kecelakaan tadi.
Baca Juga: Hujan di Negeri Gurun Bikin Rumit, Ini Persiapan Bezzecchi dan Di Giannantonio untuk MotoGP Qatar
Bermula dari P15, Bezz langsung masuk ke dalam slip stream grup yang memperebutkan Top10. Posisi ke-13 dengan dua lap tersisa, ia mampu menyelesaikan final dengan baik yang memungkinkannya memulihkan dua posisi.
“Kami terkena masalah mekanis dan dalam kasus ini memulai dari belakang tidak membantu. Saya tidak bisa berbuat lebih baik hari ini, meskipun saya memulainya dengan baik. Saya berjuang tetapi sepedanya tidak berputar. Motornya tidak mengikuti saya,” jelas Marco Bezzecchi.
“Saat memasuki tikungan saya merasa lebih baik, tapi di tengah tikungan dan sentuhan pertama gas itu rumit. Kami butuh waktu, tapi kami bisa kembali kompetitif,” kata Marco Bezzecchi yang hasilnya bisa disimak di race day Minggu (10/3/2024).