Suara.com - Kabel busi merupakan komponen penting dalam sistem pengapian mobil. Fungsinya adalah untuk mengalirkan arus listrik dari koil pengapian ke busi.
Jika kabel busi bocor, maka arus listrik tidak akan mengalir dengan baik, sehingga dapat menyebabkan berbagai masalah pada mobil.
Berikut beberapa ciri-ciri kabel busi bocor
Mesin mobil mengalami misfire
Baca Juga: Motor Listrik Antimainstream, Punya Fitur Mirip Mobil dan Truk, Segini Harganya
Misfire adalah kondisi dimana mesin mobil bergetar hebat dan mengeluarkan bunyi yang tidak beraturan. Hal ini terjadi karena kabel busi tidak mampu mengalirkan arus listrik secara optimal, sehingga menyebabkan pembakaran di ruang mesin tidak sempurna.
Mesin mobil sulit dinyalakan atau mudah mati
Kebocoran kabel busi dapat menyebabkan mesin mobil sulit dinyalakan atau mudah mati. Hal ini terjadi karena tidak ada atau kurangnya arus listrik yang mengalir ke busi, sehingga tidak ada percikan api yang dapat membakar campuran udara dan bahan bakar di ruang mesin.
Konsumsi bahan bakar menjadi boros
Kebocoran kabel busi dapat menyebabkan konsumsi bahan bakar menjadi boros. Hal ini terjadi karena mesin mobil harus bekerja lebih keras untuk menghasilkan tenaga yang sama.
Baca Juga: Curiga Bearing Roda Mobil Anda Rusak? Ini Tanda-tandanya!
Mesin mengeluarkan bau gas yang kurang sedap
Kebocoran kabel busi dapat menyebabkan mesin mengeluarkan bau gas yang kurang sedap. Hal ini terjadi karena pembakaran di ruang mesin tidak sempurna, sehingga gas buang yang dihasilkan mengandung lebih banyak bahan bakar yang tidak terbakar.
Jika Anda merasakan salah satu atau beberapa ciri-ciri di atas, sebaiknya segera bawa mobil Anda ke bengkel terpercaya untuk diperiksa dan diganti kabel businya.
Menunda penggantian kabel busi yang bocor dapat berakibat fatal, seperti kerusakan pada mesin mobil. Semoga informasi ini bermanfaat!