Suara.com - Bagi muslimah yang menggunakan hijab, mengendarai motor sudah menjadi hal biasa. Bahkan tak sedikit, hijabers menggunakan motor untuk melakukan aktivitas sehari-hari.
Meski tak ada larangan, tentunya ada beberapa hal yang wajib diketahui oleh para hijaber. Apalagi hijab yang dipakai bisa tertiup angin atau tersangkut pada bagian motor yang dapat membahayakan keselamatan.
Untuk itu, ada beberapa tips yang dibagikan Suzuki Indonesia yang bisa diterapkan agar hijabers tetap aman dan stylish ketika berkendara motor.
1. Pilih Sepeda Motor Matic
Baca Juga: 5 Poin Penting Berkendara Aman Motor Listrik dari AHM
Penggunaan motor matic diklaim lebih aman. Pasalnya, motor matic tidak menggunakan rantai sebagai penggeraknya, melainkan v-belt. Kebiasaan yang kerap meimpa hijabers salah satunya jilbab tersangkut di rantai.
2. Pastikan Jilbab Aman
Jangan biarkan jilbab menjuntai. Jika perlu, duduki jilbab atau lipat dan kaitkan ke bagian lain agar tidak tertiup angin. Jika terpaksa memakai motor bebek, pastikan gear dan rantai memiliki pelindung.
3. Periksa Posisi Jilbab di Spion
Sering-seringlah melirik spion untuk memastikan jilbab tidak menjuntai dan membahayakan.
Baca Juga: 4 Tips Hadapi Rekan Kerja yang Suka Cari Muka, Tidak Perlu Bermusuhan!
4. Batasi Kecepatan
Berkendara dengan kecepatan maksimal 40 km/jam untuk meminimalisir risiko jilbab tersangkut.
5. Posisi Tangan dan Kaki
Pastikan posisi tangan dan kaki leluasa dalam mengendalikan motor. Motor matic lebih direkomendasikan karena lebih praktis dan aman.