Suara.com - Great Wall Motor (GWM) akan fokus ke mobil hybrid di Indonesia. Pabrikan otomotif Tiongkok itu juga akan mulai menjual mobilnya di Tanah Air pada kuartal kedua 2024.
General Manager Great Wall Motors Indonesia, Constatinus Herlijoso di Jakarta, Selasa (20/2/2024) mengatakan akan lebih dulu mengimpor mobilnya secara utuh dari China, sebelum mulai merakit produk di dalam negeri.
“Kami akan bridging dengan konsumen Indonesia, melalui impor secara utuh. Sebelum kami melakukan perakitan secara lokal,” kata dia dilansir dari Antara.
Setelah semua itu berjalan dengan baik dan sambutan yang cukup positif, pihaknya meyakinkan bahwa semua kendaraan yang dipasarkan di Indonesia akan dirakit secara utuh di dalam negeri menggunakan fasilitas yang berada di Wanaherang, Jawa Barat.
Baca Juga: Mitsubishi Outlander PHEV Terbaru Berpeluang Masuk Lagi ke Indonesia
Pada masa awalnya mereka hadir di Indonesia justru tidak menyalurkan semua kendaraan listrik penuh, melainkan lebih banyak kendaraan hybrid untuk pasar otomotif Indonesia.
GWM Indonesia meyakini bahwa hadirnya kendaraan hybrid di Indonesia, menjadi jembatan yang pas untuk masyarakat Indonesia menuju kendaraan listrik penuh nantinya.
“Terkait ev (mobil listrik) memang menarik ya, kendaraan ev menjadi tren kalau kita lihat secara data. Pencarian untuk kendaraan ev memang cukup besar (menurut Google Analityc), namun penjualan yang terbanyak justru terjadi di hybrid,” ucap dia.
Meski begitu, pihaknya tidak menutup kemungkinan bahwa mereka akan membawa kendaraan ramah lingkungan dari segmen listrik penuh ke depannya untuk pasar otomotif Indonesia.
Sebelumnya GMW pada akhir tahun lalu sudah resmi mengumumkan kedatangannya ke pasar mobil Indonesia. Di Tanah Air, pabrikan asal China itu menggandeng Inchcape Indonesia.
Baca Juga: Dinanti Pelaku Industri Otomotif, Insentif Mobil Hybrid Masih akan Dikaji
Pada saat yang sama GMW juga memamerkan dua unit mobil yang rencananya akan dipasarkan di Indonesia yakni GWM Tank 500 yang bermesin hybrid dan mobil listrik GWM Ora 03.