Suara.com - Saat ini sebagian besar wilayah Indonesia masih mengalami hujan dengan intensitas menengah hingga tinggi, perhatikan seluruh komponen mobil yang biasa digunakan untuk berkegiatan. Termasuk ban.
Dikutip dari rilis resmi Hankook Tire Indonesia sebagaimana diterima Suara.com, disebutkan bahwa mengatasi situasi berkendara di musim hujan tidak hanya membutuhkan kemampuan mengemudikan mobil mumpuni. Akan tetapi menuntut kondisi kendaraan yang prima dengan perawatan ekstra dan rutin.
Tidak terkecuali adalah bagian ban. Di mana komponen ini meti melahap ruas jalanan licin, lembap, dan langsung bersentuhan dengan permukaan air di saat mesti mengarungi genangan.
Kemudian soal kondisi ban sendiri. Di mana ban yang sudah aus juga bisa mengurangi traksi sehingga membuat mobil sulit berhenti saat dikemudikan dalam kecepatan tinggi.
Baca Juga: Laporkan Kinerja 2023, Hankook Catat Peningkatan Penjualan
Belum lagi bila ban mengalami kejadian aquaplaning di mana ban kehilangan kontak dengan permukaan jalan akibat adanya lapisan atau genangan air. Sebuah kondisi yang berbahaya dan perlu dipikirkan pemilihan ban secara tepat.
"Salah satu jenis ban unggulan kami, Ventus Prime 4, memiliki teknologi evakuasi air yang sangat baik dengan arah melintang. Teknologi ini membantu mencegah aquaplaning dengan peningkatan sistem pembuangan air," jelas Apriyanto Yuwono, National Sales Manager PCR (Passenger Car Radial) PT Hankook Tire Sales Indonesia, memberikan contoh pilihan ban.
Ia menambahkan bahwa ban Hankook memiliki kualitas yang meningkatkan keamanan berkendara.
"Sebagai ban Ultra High Performance, Ventus Prime 4 dilengkapi teknologi senyawa kompon (High Mileage Compound) yang mampu meningkatkan jarak tempuh," lanjutnya.
Teknologi ini memperbaiki fungsi bahan polimer dengan ikatan kimia yang lebih kuat antara bahan polimer dan filter untuk menghasilkan hambatan gulir yang rendah. Matriks senyawa ini memiliki ikatan yang sangat kuat dengan bahan silika di dalamnya sehingga meningkatkan performa di jalan basah dan mengurangi keausan.
Baca Juga: Musim Hujan, Aksesori Mobil-Motor Ini Dijual Daring
"Hal ini membuat mobil lebih terkendali, terutama saat berkendara di jalanan basah," lanjut Apriyanto Yuwono.
Menurutnya, ban Ventus Prime 4 yang sudah tersedia di Indonesia per Desember 2023 dan tersedia di jaringan Hankook Master serta toko langganan di berbagai kota di Indonesia ini menjadi salah satu ban pilihan musim hujan yang tepat.
"Pengendara juga dapat berkonsultasi mengenai kondisi kendaraan mereka kepada tim kami yang berpengalaman untuk memberikan rekomendasi perawatan sesuai jenis dan kebutuhan kendaraan pelanggan," lanjut Apriyanto Yuwono.
Berikut adalah tips pengecekan ban yang mesti dipahami agar bisa berkendara dengan aman dan nyaman saat hujan:
Cek keausan ban
- Di setiap ban sudah terdapat simbol Tread Wear Indicator (TWI) untuk membantu pengendara mengukur batas keausan yang diperbolehkan. Jika kembang ban telah mencapai segitiga TWI, sebaiknya segera mengganti ban.
Pahami risiko aquaplaning
- Aquaplaning adalah kondisi ketika ban mobil kehilangan kontak dengan aspal karena genangan air. Dampaknya traksi hilangnya dan terjadi ketidakstabilan kendaraan.
- Penyebabnya ketebalan genangan air dan kecepatan mobil yang tinggi, yang membuat alur ban tidak mampu mengalirkan air secara efektif.
- Upaya pencegahan aquaplaning: hindari kecepatan di atas 60 km per jam saat hujan.
- Pastikan kondisi ban tidak botak, karena hal ini bepotensi mengakibatkan ban tidak mampu melakukan pembuangan air dan menyulitkan pengereman sehingga mobil kehilangan kendali.
- Salah satu pilihan adalah Ventus Prime 4, yang dilengkapi teknologi knurling untuk mengurangi kebisingan. Caranya menerapkan pola dinding ruang anechoic untuk menciptakan lingkungan dengan kebisingan yang lebih rendah.