Kuartet Pabrikan Jepang All In ke Hidrogen, Yamaha Langsung Ngetes Bikin Mesin Kapal

Cesar Uji Tawakal Suara.Com
Selasa, 20 Februari 2024 | 11:35 WIB
Kuartet Pabrikan Jepang All In ke Hidrogen, Yamaha Langsung Ngetes Bikin Mesin Kapal
Yamaha E01 saat berlangsung media test ride, masyarakat luas juga bisa memperoleh kesempatan ini [PT YIMM].
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Hidrogen adalah elemen kontroversial dalam industri transportasi. Diklaim sebagai alternatif yang lebih baik dibandingkan dengan kendaraan listrik, ilmuwan kini sedang berjibaku untuk merancang kendaraan yang layak untuk diproduksi besar-besaran.

Dengan riset yang masih berjalan, keampuhan dari mesin jenis baru ini pun masih menjadi tanda tanya. Walau demikian, kuartet pabrikan Jepang, Yamaha, Kawasaki, Suzuki dan Honda tetap yakin dengan mesin ini.

Dilansir dari Visordown, Yamaha, Honda, Kawasaki, dan Suzuki berkolaborasi dalam proyek HySE (Hydrogen Small Mobility & Engine Technology).

Proyek ini telah mengirimkan sebuah buggy ke Reli Dakar dan sebuah prototipe ke konferensi Kawasaki.

Baca Juga: Area Test Drive Jadi Magnet Tersendiri di IIMS 2024, Mobil Baru Jadi Incaran

Meskipun Yamaha belum menciptakan sepeda motor bertenaga hidrogen, namun produsen dari Nmax dan kawan-kawan ini juga turut serta mengembangkan mesin hidrogen.

Pabrikan berlogo garpu tala ini telah mengerjakan mesin V8 yang menggerakkan Toyota Corolla di ajang balapan Fuji 24 Hours.

Yamaha E01 skuter listrik matik [Suara.com/Manuel Jeghesta Nainggolan].
Yamaha E01 skuter listrik matik [Suara.com/Manuel Jeghesta Nainggolan].

Yamaha telah mengembangkan mesin kapal "tempel" bertenaga hidrogen untuk divisi kelautan, yang dipromosikan sebagai motor tempel bertenaga hidrogen pertama di dunia untuk kapal rekreasi.

Menurut Ben Speciale, Presiden Unit Bisnis Kelautan Yamaha A.S., Yamaha berkomitmen untuk mencapai netralitas karbon dan telah menetapkan target untuk operasinya menjadi netral karbon pada tahun 2035 dan produknya menjadi netral karbon pada tahun 2050.

Tujuan keberlanjutan pasar kelautan hanya dapat dicapai dengan memanfaatkan berbagai solusi. Hidrogen dianggap sebagai metode yang layak untuk mencapai tujuan ini.

Baca Juga: Valentino Rossi Diajak Komeng ke Bank Pemerintah, Ini Tujuannya

Penawaran 'hijau' Yamaha saat ini di dunia sepeda motor terbatas pada skuter listrik Yamaha NEO, skuter listrik E01, dan pedelec Booster. Selain itu, Yamaha juga sedang mengembangkan sepeda motor uji coba listrik.

Pada Japan Mobility Show tahun lalu, Suzuki menampilkan versi purwarupa skuter Burgman yang bertenaga hidrogen.

Demikian pula, Kawasaki memamerkan sepeda motor bertenaga hidrogen di salah satu konferensi akhir tahun lalu.

Meskipun tidak ada rumor tentang sepeda motor bertenaga hidrogen, perusahaan ini telah menyatakan minatnya untuk menggunakan hidrogen sebagai alternatif dari baterai listrik dalam transisi dari bahan bakar fosil.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI