Suara.com - Kejadian Lewis Hamilton menetapkan angkat kaki dari Mercedes-AMG Petronas F1 Team mulai akhir 2024 terus menjadi kabar seru. Utamanya siapa pengganti yang akan menempati jok panas yang ditinggalkan.
Saat nama Nico Rosberg dan Sebastian Vettel mencuat, para insan balap Formula 1 (F1) ikut senang, pasalnya dua nama ini mengimbangi prestasi Lewis Hamilton atau kualifikasi tidak njomplang.
Sebastian Vettel adalah Juara Dunia F1 empat kali, sedangkan Nico Rosberg sekali dan langsung gantung helm.
Dikutip dari Autosport, Toto Wolff yang menjabat sebagai CEO dan Team Principal Mercedes-AMG Petronas F1 Team berbicara tentang sikapnya yang "berani" dalam memilih pengganti Lewis Hamilton tahun depan.
Baca Juga: McLaren Pamerkan MCL38 di Silverstone, Tim Siap Guncangkan Seri Perdana F1 GP Bahrain
Tanpa menyebut nama driver, banyak yang menduga maksudnya adalah seorang pembalap muda bernama Andrea Kimi Antonelli.
Pasalnya, pembalap junior Mercedes-AMG Petronas F1 Team ini menonjol di semua kategori yang ia ikuti sejauh ini. Musim rookie luar biasa di F2 tahun membuat Andrea Kimi Antonelli membuktikan bahwa ia siap untuk melakukan lompatan ke F1 pada 2025.
Akan tetapi nama Nico Rosberg dan Sebastian Vettel sama hotnya disebut sebagai kandidat pengganti Lewis Hamilton.
Benarkah dugaan ini, bahwa Toto Wolff bisa “menyeret” dua nama besar, Nico Rosberg dan Sebastian Vettel kembali ke trek F1?
Nico Rosberg, yang mengambil langkah dramatis keluar dari F1 hanya beberapa hari setelah memenangkan gelar Juara Dunia F1 2016, memaparkan ketidaktertarikannya untuk kembali lagi ke pentas balap jet darat.
Baca Juga: F1 Bromance: Cara Pembalap Merayakan Hari Valentine
Buktinya adalah pernyataan ayah dua anak ini di surat kabar Jerman Süddeutsche Zeitung.
“Kegiatan saya di F1 sudah berakhir. Tidak ada rencana buat kembali, dan saya paham benar bahwa motorsport is dangerous,” ungkapnya.
Sejenak mengingat kembali, Nico Rosberg dahulu pamit undur diri saat mengetahui istrinya hamil. Baginya, tanggung jawab sebagai bapak tidak bisa dikesampingkan, dan jawabnya adalah mundur dari aktivitas berisiko tinggi sebagai pembalap.
“Balapan sudah berakhir, saya tidak berencana untuk kembali,” lanjut Nico Rosberg, yang prioritasnya kini adalah kehidupan barunya sebagai investor keuangan dan lelaki berkeluarga.
"Saya juga tidak bisa melakukan balap tiba-tiba begitu saja. Saya harus mempersiapkan diri secara intensif selama setahun penuh, hanya untuk melatih sinapsis (penghubung neuron) di otak saya,” lanjutnya.
Pasalnya, seorang pembalap harus bereaksi super cepat pada kecepatan tertinggi dan tepat.
“Saya kehilangan kemampuan itu setelah istirahat panjang. Otot-otot juga harus dilatih lagi karena bakal mendapat tekanan yang sangat besar, hanya untuk menahan kemudi dengan seluruh gaya sentrifugal,” tandasnya.
Akan halnya Sebastian Vettel, tanpa berkomentar langsung ia juga menunjukkan ketidaktertarikannya.
Dikutip dari Auto Motor Und Sport, Toto Wolff juga menutup kemungkinan nama ini
"Saya pikir ia membuat keputusan untuk tidak balapan lagi. Kami berbicara secara rutin. Namun bukan tentang menjadi pembalap tim kami di masa depan,” jelasnya.
Jadi, sejauh ini nama lain yang mencuat adalah driver muda Mercedes-AMG Junior Team, yaitu Andrea Kimi Antonelli.