Suara.com - Scuderia Ferrari baru saja meluncurkan tunggangan jet darat terbarunya untuk musim kompetisi balap Formula 1 (F1) edisi 2024.
Dipentaskan secara daring atau dalam jaringan alias online, tunggangan dengan mama Ferrari SF-24 ini bakal digeber habis-habisan oleh duo driver Scuderia Ferrari, yaitu Charles Leclerc dan Carlos Sainz.
Musim 2024 sekaligus menandai akhir dari karier Carlos Sainz, putra dari Juara Dunia Dakar Rally 2024, Carlos Sainz Sr., bersama tim Scuderia Ferrari. Ia akan digantikan Juara Dunia F1 tujuh kali, Lewis Hamilton dari Mercedes-AMG Petronas F1 Team.
Akan tetapi, dalam peluncuran itu kedua driver tetap bersemangat, saling mendukung tentang rencana mempersembahkan karya terbaik sebelum perpisahan besar-besaran yang pastinya menguras emosi tim.
![Tampak samping Ferrari SF-24 yang meluncur di markas Maranello dan diuji di trek Fiorano [Scuderia Ferrari].](https://media.suara.com/pictures/653x366/2024/02/13/26685-launching-ferrari-03-scuderia-ferrari-instagram-suaradotcom.jpg)
Dikutip dari Planet F1, Charles Leclerc menyatakan desain Ferrari SF-24 sangat baru.
“Di simulator terasa bagus. Tunggangan ini jelas merupakan sebuah langkah maju dibandingkan tahun lalu. Kami fokus kepada kelemahan utama yang kami alami tahun lalu, seperti yang kami lakukan setiap tahun,” papar lajang kelahiran Monako itu.
“Untuk saat ini, saat saya coba di simulator telah bereaksi dengan sangat baik, tapi jelas ada bagian penting lainnya dari semua ini – seberapa besar korelasinya dengan andalan kami yang sebenarnya. Baru ketahuan nanti, saat kami coba di Bahrain untuk pertama kalinya di trek betulan,” lanjut Charles Leclerc.
Senada pendapat Carlos Sainz yang menjagokan tunggangan tahun ini menarik, diliputi semangat menyambut kemenangan.
![Sosok Ferrari SF-24 sebelum dipercantik (atas) dan sosoknya sesudah ditempel seluruh logo sponsor sampai desain flame [Scuderia Ferrari].](https://media.suara.com/pictures/653x366/2024/02/13/37481-launching-ferrari-02-scuderia-ferrari-instagram-suaradotcom.jpg)
Serunya, lajang usia 29 tahun yang berbicara untuk pertama kalinya di depan kamera sejak kabar akan digantikan Lewis Hamilton itu tetap cool, juga bersikap legawa.
Baca Juga: Ingin Lebih Berbicara di Trek, Scuderia Ferrari Luncurkan Tunggangan Baru Secara Daring
“Memang, kabarnya sendiri membuat guncang. Akan tetapi saat ini saya masih balapan atas nama Ferrari,” tukas Carlos Sainz.