Suara.com - Seperti disebutkan sendiri oleh Lewis Hamilton, Juara Dunia Formula 1 (F1) tujuh kali, bahwa kepindahannya dari Mercedes-AMG Petronas F1 Team ke Scuderia Ferrari tidak mengejar pendapatan atau gaji lebih.
Ia menyatakan ingin perubahan suasana, sudut pandangnya, bagaimana masa depan berjalan, serta sederet hal yang tidak melulu diukur dari sudut finansial.
Sebuah jawaban yang bisa dipahami karena saat berangkat menuju tim barunya nanti di pemungkas 2024 untuk balapan dengan race suit warna rosso atau merah khas Ferrari, lelaki kelahiran Sevenage, England, Britania Raya 39 tahun lalu itu menyandang predikat sebagai salah satu atlet terkaya dan termasuk yang dibayar paling tinggi.
Dikutip dari Celebrity Net Worth, kekayaan bersih Lewis Hamilton diperkirakan mencapai 300 juta dolar Amerika Serikat (AS) atau sekira setara Rp 4,683 triliun. Ia juga masuk ke dalam daftar atlet dengan bayaran tertinggi di dunia pada 2023, di mana pendapatan atau gaji sebagai driver F1 per tahun mencapai 55 juta dolar AS atau setara Rp 892,8 miliar.
Baca Juga: Lewis Hamilton ke Ferrari, Tifosi Menyambut Setengah Hati?
Kemudian bila nanti ia pindah ke tim F1 yang bermarkas di Maranello, Italia, yaitu tim Scuderia Ferrari per 2025, media setempat, La Gazzetta dello Sport menyakan ia akan dibayar 53,9 juta dolar AS atau mendekati 60 juta dolar AS selama tahun pertama. Atau sekira Rp 875 miliar. Artinya nilai pendapatan atau gaji pembalap yang ia dapatkan kurang lebih ada di kisaran sama, terpaut Rp 20 miliar.
Pada Juli 2023, lelaki bernama lengkap Lewis Carl Davidson Hamilton ini menandatangani kontrak dua tahun dengan Mercedes-AMG Petronas F1 Team yang akan membayarnya 60 juta dolar AS per tahun untuk musim 2024 dan 2025.
Berbeda dengan berita awal yang menyatakan gajinya di tim Scuderia Ferrari dalam tahun pertama tidak bergerak banyak dibandingkan tim awal, yaitu Mercedes, update terbaru pendapatan per tahunnya adalah 107 juta dolar AS per tahun atau setara dengan Rp 1,7 triliun.
Berikut daftar lengkap kekayaan dalam dolar AS yang dimiliki Lewis Hamilton, Juara Dunia F1 tujuh kali yang menyamai prestasi Michael Schumacher. Sejauh ini, hanya mereka berdua yang menyandang gelar tujuh kali meraih gelar juara dunia di balap single seater ini:
- Antara Juni 2016 dan Juni 2017, Lewis Hamilton memperoleh sekitar 50 juta dolar AS dari endorsement dan hadiah uang.
- Antara Juni 2017 dan Juni 2018, memperoleh 51 juta dolar AS untuk gaji pembalap. Dalam periode 12 bulan berikutnya naik menjadi 55 juta dolar AS per tahun, dari Mercedes-AMG Petronas F1 Team.
- Pada 2018 Lewis Hamilton meluncurkan lini pakaian TOMMYXLEWIS, dala pergelaran New York Fashion Week bersama perancang busana Amerika Tommy Hilfiger bersama model Winnie Harlow dan Hailey Baldwin.
- Pada 2019 Lewis Hamilton mendaftarkan penthouse-nya di New York seharga 57 juta dolar AS. Terletak di gedung Tribeca yang sama dengan tempat tinggal Justin Timberlake dan Jessica Biel, Meg Ryan, Jake Gyllenhaal, dan Bella Hadid. Merupakan penthouse terbesar di gedung itu, dibeli pada 2017 senilai 43,9 juta dolar AS.
- Pada Desember 2021 properti penthouse dijual sekira ini 50 juta dolar AS. Disebutkan kediaman ini tidak pernah dihuni karena ia memiliki penthouse yang berlokasi dekat Vestry Street dan dibeli pada 2019 seharga 40,7 juta dolar AS.
- Memiliki rumah kuno buatan 1860 berlantai empat dan dilengkapi enam kamar tidur, di Kensington, London Barat, England, Britania Raya bernilai 25 juta dolar AS.
- Pada 2022, Lewis Hamilton bergabung dalam grup kepemilikan Denver Broncos yang baru didirikan.
- Selain itu, harta yang belum disebutkan nilainya adalah:
Apartemen di Nyon, luar kota Jenewa, Swiss, dan di Monte Carlo, Monako
Perkebunan di Colorado, Amerika Serikat yang rencananya akan ia tinggali setelah pensiun.
Sedangkan harta khusus sektor otomotif antara lain sebagaimana dikutip dari Planet F1:
Baca Juga: Apakah Kepindahan Lewis Hamilton Berdampak Bagi Kru F1?
- Pada September 2022, Hamilton meluncurkan Tim X44 untuk berkompetisi dalam seri balap off-road SUV serba listrik Extreme E. Tim X44 menempati posisi kedua dalam kejuaraan Extreme E perdana, pada Januari 2022 dinobatkan sebagai pemenang Extreme E Sustainability Award. Mereka menjadi juara Kejuaraan 2022 dengan mengalahkan RXR yang didiskualifikasi dari balapan. Tim ini mendapatkan penghasilan antara lain dari berbagai brand yang menjadi sponsor atau penyandang dana.
- Koleksi mobil yang menghuni kediamannya, seperti:
- Pagani Zonda 760 LH senilai 1,6 juta GBP (Poundsterling Britania Raya)
- Mercedes-AMG Project One 2 juta GBP
- Mercedes-AMG SLS Black dan safety car
- Ferrari LaFerrari
- Ford Mustang Shelby GT500 dan beberapa produk Ford
- McLaren F1 dan beberapa produk McLaren