Suara.com - Banyak penggemar mobil yang mendambakan sensasi kecepatan dan tenaga maksimal dari mesin mereka. Mereka seringkali tergoda untuk menggeber mobil mereka pada putaran mesin tinggi, terutama untuk merasakan suara melengking dan kecepatan yang menantang.
Namun, tahukah Anda bahwa kebiasaan ini sebenarnya membawa risiko besar bagi kesehatan mesin mobil Anda? Begini menurut situs resmi Hyundai:
1. Suhu Tinggi
Mesin yang dipaksa bekerja pada putaran mesin tinggi cenderung menghasilkan lebih banyak panas. Ini karena proses pembakaran yang lebih intensif dan aktivitas komponen mesin yang lebih padat.
Meskipun radiator biasanya mampu menangani panas tambahan ini, tetapi jika Anda terlalu sering memacu mesin pada RPM tinggi, risiko overheating tetap ada, terutama jika melebihi batas maksimal RPM atau redline.
2. Keausan Komponen
Mobil yang sering digunakan dengan RPM tinggi akan mengalami keausan komponen lebih cepat daripada mobil yang digunakan dengan RPM yang lebih rendah.
Komponen seperti water pump, bearing, dan ring piston akan terpengaruh karena harus bekerja dalam kondisi yang lebih ekstrem.
Meskipun mesin pada beberapa mobil sudah dilengkapi dengan limiter untuk mencegah melebihi batas RPM, penggunaan yang berlebihan tetap akan mempercepat keausan komponen tersebut.
Baca Juga: Jangan Sampai Kejadian! Ini Dampak Telat Ganti Oli Motor
Penggunaan mobil dengan RPM tinggi juga berisiko bagi transmisi manual. Kesalahan saat memasukkan gigi, seperti mengganti gigi terlalu cepat atau masuk ke gigi yang salah, dapat menyebabkan mesin berputar terlalu cepat, yang dikenal sebagai over-rev.