Groundbreaking Pabrik GAC AION di Thailand

Kamis, 01 Februari 2024 | 09:08 WIB
Groundbreaking Pabrik GAC AION di Thailand
Presentasi video Aion Y Plus yang bertenaga listrik, masuk kategori Electric Vehicle (EV) [screenshot GAC Motor]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Guangzhou Automobile (GAC) memiliki sektor produksi mobil listrik atau Electric Vehicle (EV) bernama GAC AION yang bakal memulai perakitan di Thailand pada Juni 2024.

Dikutip dari Just Auto, GAC AION mulai mengirimkan EV produksinya, Aion Y Plus ke Thailand untuk membangun ekosistem EV lokal sebelum meluncurkan produksi.

Ada pun debut GAC AION di Negeri Gajah Putih dimulai di Thailand International Motor Expo ke-40 pada November 2023. Ada lima model melantai di acara salah satu pameran otomotif terbesar ASEAN itu, termasuk produk berteknologi EV.

Pabrik di Thailand ini akan menjadi pabrik pertama GAC Group di luar negeri. Sekaligus bakal bergabung dengan para produsen EV asal Tiongkok yang sudah lebih dahulu buka pabrik di sana. Seperti SAIC Motor, BYD, Hozon, dan Great Wall Motors.

Baca Juga: Pertamina Enduro VR46 Racing Team Kenakan Produk Kappa, Fans Bisa Beli Koleksinya?

Aion Y Plus yang siap menjadi andalan GAC AION di pasar ASEAN [screenshot GAC Motor]
Aion Y Plus yang siap menjadi andalan GAC AION di pasar ASEAN [GAC Motor via Just Auto]

"Kami memilih pusat manufaktur kendaraan utama di kawasan ASEAN. Thailand memiliki pasar kendaraan listrik yang berkembang pesat dengan daya beli yang tinggi di kalangan konsumen, serta kebijakan pemerintah untuk mempromosikan industri kendaraan listriknya," papar Gu Huinan, General Manager of GAC AION menyatakan alasan perusahaannya memilih Thailand.

Pemerintah Thailand sendiri kondang dengan kebijakan sangat mendukung ekosistem EV yang diwujudkan dalam pemberian insentif besar. Baik terhadap para produsen kendaraan listrik mau pun konsumen.

Dengan menjadikan Thailand sebagai basis produksi pertamanya di luar negeri, GAC AION menyatakan inilah langkah signifikan dalam strategi ekspansi global perusahaan.

Anak perusahaan lokal GAC AION dari GAC Group di Thailand dinamai AION Automobile Manufacturing (Thailand) dan berencana melakukan investasi senilai 6 miliar Thai Baht atau sekira 169 juta dolar Amerika Serikat (AS) untuk pendanaan kurun tiga hingga lima tahun mendatang.

Aion Y Plus yang bakal diproduksi lokal Thailand dengan right hand drive system [screenshot GAC Motor]
Aion Y Plus yang bakal diproduksi lokal Thailand dengan right hand drive system [screenshot GAC Motor]

Alokasi pembiayaan adalah membangun pabrik kendaraan listrik dan baterai yang akan dipasok ke kawasan Asia Tenggara.

Baca Juga: Kappa Pasok Seragam Pertamina Enduro VR46 Racing Team

Dalam peluncuran produk Sport Utility Vehicle (SUV) EV di Thailand, Gu Huinan telah menyampaikan rencana mendirikan pabrik perakitan di East Economic Corridor (EEC) Thailand yang mencakup kawasan industri Chonburi, Rayong dan Chachoengsao.

Lokasi pabrik saat itu disebutkan dalam tahap siap diputuskan, serta konstruksi akan segera dimulai setelahnya. Rencana ini telah dikirim kepada pemerintah.

Kekinian, dikutip kantor berita Antara dari CarnewsChina, GAC AION secara resmi mengumumkan dimulainya pembangunan proyek pabrik mereka di Kawasan Industri Rayong, Provinsi Rayong, Thailand.

Untuk pendirian pabrik GAC AION, total investasi mencapai 2,3 miliar Thai Baht atau sekira Rp 1,020 triliun. Akan dibangun dalam dua tahap, yang pertama diharapkan selesai Juli tahun ini.  Atau tidak terpaut jauh waktunya dari prediksi awal GAC AION lewat pernyataannya.  Nantinya pabrik akan beroperasi dengan kapasitas produksi tahunan mencapai 50.000 unit.

Model kendaraan pertama yang dijadwalkan untuk diproduksi di Thailand adalah Aion Y Plus versi kemudi kanan.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI