Ini Dampak Spion Elektrik Sering Dilipat Paksa

Rabu, 31 Januari 2024 | 16:05 WIB
Ini Dampak Spion Elektrik Sering Dilipat Paksa
Ilustrasi Mobil Dengan Spion Elektrik [Envato Elements/SundryPhotography].
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Spion elektrik biasanya memiliki banyak komponen elektronik yang sensitif. Saat dilipat secara paksa, kabel-kabel yang menghubungkan spion dengan sistem kontrol di dalam mobil dapat rusak atau terlepas.

Ini dapat mengganggu fungsi spion elektrik secara keseluruhan, dan bahkan merusak sistem kontrol yang lebih besar dalam mobil.

Penyebab lain kerusakan motor elektrik pada kaca spion juga bisa terjadi karena air yang masuk lewat celah-celah kecil.

Risiko keamanan

Dalam beberapa situasi, melipat spion secara paksa dapat meningkatkan risiko keamanan. Misalnya, jika spion digunakan untuk melihat area blind spot saat berkendara, melipat spion ini secara paksa dapat mengurangi visibilitas dan meningkatkan potensi untuk terjadinya kecelakaan. Dalam kondisi darurat, kehilangan visibilitas ini bisa berbahaya.

Kendala seperti terkena benturan atau sering dilipat secara paksa dapat menyebabkan bagian gir mekanismenya patah dan menyebabkan fungsi autoretracable-nya rusak.

Biaya perbaikan

Salah satu dampak yang paling langsung adalah biaya perbaikan yang mungkin diperlukan setelah spion elektrik dilipat paksa. Karena spion elektrik adalah komponen yang kompleks dan mahal, perbaikan atau penggantian dapat memerlukan pengeluaran yang signifikan.

Biaya perbaikan spion elektrik yang dipatok pun berbeda-beda, tergantung kerusakan dan pengerjaan yang dipilih oleh konsumen. Umumnya kerusakan pada motor elektrik jenis spion ini saja perlu merogoh kocek sekitar Rp300 ribu – Rp700 ribuan.

Garansi tidak berlaku

Banyak produsen mobil memberikan garansi untuk komponen seperti spion elektrik. Namun, ketika spion dilipat secara paksa, garansi ini biasanya menjadi tidak berlaku.

Baca Juga: Gaya Nyentrik Nafa Urbach Di Depan Sedan Lawas, Netizen Malah Salah Fokus

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI