Infografis
Suara.com - Spion menjadi salah satu komponen mobil yang bisa menyelamatkan nyawa pemobil di jalan. Kehadiran spion ini akan membantu pemobil dalam melihat kondisi kendaraan di sekitar terutama di belakang.
Oleh karena itu, spion harus diatur sedemikian rupa posisinya agar bisa memudahkan pemobil dalam melihat kondisi jalan di sekitarnya.
Ada beberapa tips dari Suzuki Indonesia tentang bagaimana mengatur posisi spion yang tepat.
1. Arahkan Kaca Ke arah Luar
Baca Juga: Tesla Bagikan Diskon Hingga Rp 85 Juta, Takut Kalah Saing dengan BYD?
Mengarahkan spion ke bagian luar dilakukan agar lebih condong ke luar atau menjauh dari posisi bodi mobil.
Dengan cara ini, jangkauan pandangan akan lebih luas sehingga bisa melihat kondisi mobil lainnya di jalan.
Hal ini juga penting untuk dilakukan demi mengurangi blind spot atau titik buta saat berkendara. Saat posisi kaca spion terlalu dekat dengan badan mobil, maka Anda akan mendapat lebih banyak titik buta.
2. Sesuaikan Posisi Spion dengan Tinggi Badan
Setiap pemobil pasti memiliki tinggi badan yang berbeda-beda. Oleh karena itu, ketika hendak mengendarai mobil pastikan atur spion terlebih dahulu.
Baca Juga: BYD Targetkan Bangun 50 Diler Sepanjang 2024
Usahakan kaca spion tidak terlalu tinggi atau tidak terlalu pendek, sesuai saja dengan posisi tubuh Anda saat berkendara.
3. Periksa Posisi Spion secara Teratur
Setiap hendak mengendarai mobil, pastikan pemobil selalu mengatur spion secara teratur.
Pasalnya, posisi spion bisa bergeser ketika mobil di parkir atau dalam kondisi lainnya.
4. Arahkan spion secara manual
Pada mobil zaman now sudah dibekali beberapa fitur spion elektrik. Meski begitu, pemobil tetap disarankan mengatur posisi spion secara manual.
Hal ini agar pandangan nantinya lebih akurat ketimbang menggunakan elektrik.
