Suara.com - Tom Lembong menjadi trending usai namanya disebut-sebut Gibran dalam debat Cawapres yang digelar pada Minggu (21/1/2024).
Mulanya, Gibran menanyakan mengenai pandangan Cak Imin mengenai pemanfaatan nikel sebagai bahan baku pembuatan baterai kendaraan listrik.
Dia bilang, selama ini Co-Captain Timnas AMIN Thomas Lembong atau Tom Lembong getol menggaungkan penggunaan baterai berbasis lithium iron phosphate (LFP) untuk kendaraan listrik tanpa nikel.
Tak sampai disitu saja, nama Tom Lembong pun juga disebut-sebut Gibran memberikan contekan kepada Cak Imin.
Baca Juga: Hilirisasi Paling Banyak Disebut, Ini Daftar Kata-kata Andalan Gibran Di Panggung Debat Semalam
"Mungkin Gus Muhaimin juga tak paham dengan pertanyaan yang diberikan ke saya. Mungkin dapat contekan dari Pak Tom Lembong itu," kata Gibran.
Ngomongin tentang Tom Lembong. Ia pernah menjabat sebagai Menteri Perdagangan di era Pemerintahan Jokowi. Bahkan ia juga pernah menjadi Kepala Lembaga di Badan Koordinasi Penanaman Modal (BPKM).
Selama menjabat, ia melaporkan harta kekayaannya di Laporan Harta Kekayaan Penyelenggaraan Negara (LHKPN).
Dalam LHKPN-nya, Tom Lembong melaporkan sebanyak tiga kali. Pertama pada tahun 2015 saat menjabat sebagai Menteri Perdagangan. Ia melaporkan harta kekayaan sebesar Rp 940.864.466.
Lalu kedua, ia melaporkan kembali saat menjabat sebagai Kepala BPKM di tahun 2016. Tercatat ia memiliki harta kekayaan sebesar Rp 802.631.247.
Baca Juga: Ramai Lagi Video Jokowi Meminta Tom Lembong Jawab Pertanyaan di Forum Internasional
Kemudian, ia melaporkan lagi di tahun 2019 kala menjabat sebagai Kepala BPKM di tahun 2019. Tom Lembong memiliki kekayaan dengan nilai Rp 101.486.990.994.
Dari total harta kekayaannya tersebut, Tom Lembong melaporkan koleksi kendaraan dengan nilai 0 rupiah. Tak ada satupun kendaraan yang dimilikinya dalam LHKPN tersebut. Berbeda dengan pejabat lain yang melampirkan koleksi kendaraan di LHKPN.