Mazda6 akan Discontinue 2024, Apa Gantinya?

Cesar Uji Tawakal Suara.Com
Sabtu, 20 Januari 2024 | 21:20 WIB
Mazda6 akan Discontinue 2024, Apa Gantinya?
Mazda6 dalam gelaran Telkomsel IIMS 2019 yang berakhir pekan silam (5/5/2019) [Suara.com/ukirsari].
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Mazda telah mengumumkan bahwa produksi Mazda6 untuk pasar Jepang akan dihentikan pada pertengahan April 2024. Penghentian produksi sedan ini secara bertahap dari pasar utama terus berlanjut, menyusul penghentian produksinya di Amerika Utara pada tahun 2021 dan Inggris pada tahun lalu.

Dilansir dari Carscoops, produsen mobil ini memberikan sedikit informasi tentang keputusannya untuk menghentikan sedan dan wagon. Namun, Mazda6 sudah cukup tua, meskipun desainnya tetap bertahan. Model generasi ketiga saat ini memulai debutnya pada tahun 2012 dan sekarang sudah berusia lebih dari satu dekade.

Akar model mid-size ini berawal pada tahun 2002 ketika model generasi pertama, yang dikenal sebagai Atenza di Jepang, diluncurkan. Pejabat eksekutif Mazda yang bertanggung jawab atas penjualan domestik, Kazuyoshi Todo, menyatakan bahwa sedan ini mewujudkan DNA merek dan merupakan simbol yang bagus dari etos 'zoom-zoom'.

Mazda telah menjual 226.437 unit Atenza dan Mazda6 secara berturut-turut di Jepang. Sekarang, seri CX crossover akan mengambil alih peran ini. Mazda akan terus memberikan pengalaman berkendara yang menarik yang selaras dengan era modern, seperti yang disarankan Todo.

Baca Juga: Mobil Hybrid Lebih Diminati dari Mobil Listrik?

Hal ini mengindikasikan bahwa Mazda semakin berkonsentrasi untuk memproduksi SUV dan crossover. SUV merupakan segmen yang populer dan menguntungkan di industri otomotif karena harganya yang lebih tinggi.

Mazda6 di pasar Jepang tidak akan lagi diproduksi setelah April, tetapi pelanggan masih bisa melakukan pemesanan untuk model yang tersisa. Meskipun Mazda tidak memiliki rencana resmi untuk memproduksi pengganti langsung untuk model ini, rumornya mereka sedang mengembangkan sedan berpenggerak roda belakang berdasarkan platform yang digunakan untuk SUV besar mereka.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI