Suara.com - Toyota mengumumkan penarikan kembali atau recall terhadap 10.975 unit untuk model Avanza, Veloz, dan Raize, yang dijual di Filipina.
Penarikan kembali yang dilakukan Toyota lantaran ditemukan masalah pada sistem pengereman ketiga model tersebut.
Berdasarkan infromasi yang diumumkan Departemen Perdagangan dan Industri Region 12 Filipina, penarikan ini dilakukan karena ada komponen yang harus diganti, yaitu brake cylinder slide pin boot.
“Jika air masuk ke dalam slide pin, dikhawatirkan akan menimbulkan karat dan berdampak pada penurunan kinerja rem depan lebih cepat dari seharusnya,” tulis keterangan tersebut, dikutip dari Auto Industriya, Jumat (19/1/2024)
Baca Juga: Sertifikasi 3 Model Mobil Daihatsu Resmi Dicabut, Ini Daftarnya
Dalam hal in, pengumuman recall yang dikeluarkan Toyota telah diumumkan sejak sejak 30 Desember 2023.
Permasalahan ini disebabkan adanya kesalahan dari proses produksi di bagian pemasangan rem.
Alhasil, alat pemasangan komponen mempengaruhi komponen lainnya pada sistem pengereman yang menimbulkan celah berpotensi masuknya air dan menimbulkan karat.
Dari toal tiga model yang harus di recall, Toyota Avanza dan Veloz tercatat sebanyak 3.119 unit dengan tahun produksi 12 September-11 Desember 2022.
Sementara itu Toyota Raize dengan tahun produksi 12 September-7 Desember 2022 terdampak sebanyak 4.345. Ada juga Toyota Raize tahun produksi 12 September-13 Desember 2022 sebanyak 3.511 unit.
Baca Juga: Buntut Skandal, Toyota Akan Putuskan Nasib Daihatsu Sebulan Lagi
Seperti diketahui baik Toyota Avanza, Veloz dan Raize merupakan model pouler yang saat ini juga dipasarkan di Indonesia.