Harapan Motor Listrik Konversi 2024 Tanpa Biaya

Kamis, 18 Januari 2024 | 16:29 WIB
Harapan Motor Listrik Konversi 2024 Tanpa Biaya
Pekerja mengkalibrasi Vespa klasik yang sudah diubah menjadi motor listrik konversi di bengkel Elders Garage, Gedung Smesco Jakarta, Kamis (28/7/2022). Sebagai ilustrasi [Suara.com/Alfian Winanto]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Menuju Net Zero Emission atau NZE 2060, berbagai langkah untuk membentuk ekosistem kendaraan listrik atau Electric Vehicle (EV) terus dilakukan Pemerintah Republik Indonesia. Untuk sektor roda dua, terdapat program konversi motor listrik.

Dikutip dari kantor berita Antara, target pada 2023 adalah 50.000 unit sepeda motor mengikuti program konversi. Kemudian 2024 sebanyak 150.000 unit.

Program konversi ini didukung bantuan Rp 7 juta per unit untuk motor konversi. Kemudian besaran subsidi ini naik menjadi Rp 10 juta.

Latar belakang program konversi sendiri adalah komitmen Pemerintah RI untuk menurunkan 31,8 persen emisi gas rumah kaca pada 2030, mengurangi impor BBM dan kompensasi pemerintah serta penghematan biaya bahan bakar bagi masyarakat.

Pekerja mengkonversi vespa klasik menjadi vespa listrik di bengkel Elders Garage, Gedung Smesco Jakarta, Kamis (28/7/2022). [Suara.com/Alfian Winanto]
Proses konversi motor listrik di bengkel Elders Garage, Gedung Smesco Jakarta, Kamis (28/7/2022).  Sebagai ilustrasi [Suara.com/Alfian Winanto]

Selain itu, program konversi akan memberikan dampak positif pada peningkatan konsumsi listrik sebesar 15 GWh, penurunan emisi sebesar 30.000 ton dan pengurangan impor BBM sebesar 20.000 kiloliter yang secara langsung menghemat devisa negara sebesar 10 juta dolar Amerika Serikat (AS).

Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) mencatat hingga Desember 2023 terdapat 181 permohonan konversi sepeda motor konvensional berbahan bakar fosil menjadi sepeda motor listrik. Hal ini disampaikan dalam konferensi pers "Capaian Kinerja Tahun 2023 dan Program Kerja Tahun 2024 Ditjen EBTKE" di Jakarta, Kamis (18/1/2024).

"Realisasi program konversi listrik, sudah ada permohonan 181 permohonan selesai dikonversi," jelas Jisman P. Hutajulu, Plt Direktur Jenderal Energi Baru Terbarukan dan Konservasi Energi (EBTKE) Kementerian ESDM.

Ia menjelaskan bahwa dari 181 permohonan itu, 145 di antaranya telah menerima bantuan dari pemerintah dengan nilai total Rp 1,4 miliar. Perinciannya, delapan unit menerima bantuan Rp 7 juta dan 137 unit menerima bantuan Rp 10 juta.

Sedangkan 36 permohonan masih dalam proses uji laik jalan dan pengajuan SUT/SRUT tahun 2024.

Baca Juga: Dubes RI Sowan Presiden Turkiye, TOGG Diperbincangkan

Kementerian ESDM sendiri telah melaksanakan berbagai program dalam rangka peningkatan ekosistem konversi motor listrik melalui perbaikan regulasi konversi motor listrik (Permen ESDM Nomor 13 Tahun 2023). Salah satunya adalah peningkatan insentif dari Rp 7 juta menjadi Rp 10 juta.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI