Kini China Jadi Eksportir Mobil Terbesar, Jepang Dilibas

Cesar Uji Tawakal Suara.Com
Kamis, 11 Januari 2024 | 14:10 WIB
Kini China Jadi Eksportir Mobil Terbesar, Jepang Dilibas
Mobil listrik Xiaomi SU7. [Xiaomi Indonesia]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Pada tahun 2023, China menjadi eksportir mobil terbesar di dunia, menyalip Jepang. Hal ini disebabkan oleh meningkatnya permintaan akan kendaraan bertenaga listrik dan pembakaran yang dibuat di China.

Dikutip dari Carscoops, menurut Asosiasi Mobil Penumpang China, negara ini mengekspor 5,26 juta kendaraan pada tahun 2022, termasuk mobil penumpang, truk, dan bus.

Sebaliknya, Jepang diperkirakan akan mengekspor 4,3 juta kendaraan pada tahun 2023. Patut dicatat bahwa China telah mencapai pertumbuhan ini tanpa menjual di A.S.

Di China, penjualan kendaraan ringan meningkat 5,3% menjadi 21,93 juta, menandai pertumbuhan tiga tahun berturut-turut.

Baca Juga: Pabrik Utama BMW akan Full Produksi Kendaraan Elektrik

Ekspor otomotif China telah tumbuh secara signifikan, dengan pasar negara berkembang seperti Rusia dan Meksiko, serta Eropa, berkontribusi terhadap pertumbuhan ini.

Pertumbuhan ini terjadi meskipun terjadi penurunan harga yang dramatis di sebagian besar industri.

Jajaran mobil BYD di sebuah pameran di Thailand pada akhir 2023 kemarin. [Dok BYD]
Jajaran mobil BYD di sebuah pameran di Thailand pada akhir 2023 kemarin. [Dok BYD]

Penjualan kendaraan listrik baterai meningkat sebesar 21%, yang merupakan penurunan dari peningkatan 74% yang dialami pada tahun 2022 dan jauh di belakang peningkatan 83% dalam penjualan hibrida plug-in.

Merek-merek China sekarang menguasai 63% dari total pasar, naik dari 56% pada tahun sebelumnya.

BYD merupakan salah satu kesuksesan terbesar industri otomotif China pada tahun 2023. Tahun lalu, produsen mobil ini menjual 3.024.417 kendaraan, menjadikannya salah satu dari 10 produsen mobil terbesar di dunia.

Baca Juga: Penjualan Mobil Hybrid Dinilai Lebih Bergairah Dibandingkan Elektrifik

Dari total penjualan tersebut, 1,57 juta di antaranya adalah BEV, dan sisanya adalah mobil hibrida plug-in. Pada kuartal keempat, penjualan BEV perusahaan bahkan melampaui penjualan Tesla.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI