Suara.com - Honda pada pekan ini memamerkan dua purwarupa mobil listrik di ajang Consumer Electronics Show atau CES di Las Vegas, Amerika Serikat. Dua mobil listrik Honda itu akan menjadi cikal bakal jajaran mobil elektriknya di masa depan.
Peluncuran dua mobil konsep itu dilakukan setelah pada Desember 2023 lalu perusahaan mengumumkan menghentikan produksi dan penjualan Honda E, satu-satunya mobil listrik murni di jajaran produk Honda.
Selain memperkenalkan purwarupa mobil listrik, Honda juga mengumumkan Seri 0 yang akan menjadi nama jajaran mobil listrik barunya tersebut. Rencananya mobil listrik baru Honda akan meluncur pada 2026 mendatang.
Sebelumnya Honda juga memamerkan logo baru yang akan disematkan khusus pada mobil-mobil listriknya di masa depan.
Baca Juga: Logo Honda Berubah Wujud, Ini Alasannya
Pada 2023 kemarin, Honda mengumumkan akan menghabiskan 40 miliar dolar untuk mengembangkan jajaran mobil listrik baru. Merek asal Jepang itu akan merilis 30 mobil listrik baru di dunia sampai 2030.
Honda juga berambisi hanya menjual mobil beremisi nol di pasar-pasar besar dunia pada 2040 mendatang.
Sejauh ini Honda termasuk dalam merek yang tertinggal jauh dalam pertarungan mobil listrik dunia. Honda tertinggal jauh dari merek-merek China dan Korea. Di Indonesia, misalnya, Honda belum memiliki mobil listrik murni dan hanya menjual mobil hibrida.
Adapun dua mobil konsep Honda yang diperkenalkan di Las Vegas itu disebut Saloon dan Space-Hub. Saloon Honda secara desain lebih mirip hatchback, bukan sedan seperti namanya. Mobil itu akan pertama kali diluncurkan di Amerika Serikat.
Sementara Space-Hub, yang lebih panjang, memiliki desain mirip sebuah van dengan ruang lega dan interior yang fleksibel. Belum diketahui kapan Space-Hub akan diproduksi dan dijual.
Baca Juga: Avanza-Xenia Kalah Kelas, Ini Dia Mobil Andalan Shin Tae-yong