Periksa kode standar internasional pada produk minyak rem. Setiap produk memiliki kode DOT (Department of Transportation) yang berbeda. Kode ini, seperti DOT 3, DOT 4, dan DOT 5, menunjukkan titik didih maksimal minyak rem. Semakin tinggi angka pada kode, semakin besar kemampuannya dalam menghadapi perubahan suhu yang ekstrem. Pastikan Anda memilih minyak rem dengan kode yang sesuai dengan kebutuhan mobil Anda.
3. Perhatikan Kandungan Minyak Rem
Perhatikan kandungan dalam produk minyak rem. Ada dua jenis utama, yaitu berbasis silikon dan berbasis glikol. Kandungan ini akan memengaruhi performa dan efektivitas minyak rem. Perhatikan rekomendasi pabrik mengenai jenis minyak rem yang sesuai dan sesuaikan dengan kandungan produk yang Anda pilih.
4. Konsultasikan dengan Mekanik
Jika masih ragu, konsultasikan dengan mekanik yang berpengalaman. Kunjungi bengkel terpercaya dan tanyakan jenis minyak rem yang sesuai dengan tipe mobil Anda. Bengkel resmi dengan mekanik berpengalaman dapat memberikan solusi terbaik jika Anda tidak memiliki waktu atau kesempatan untuk membaca manual book.
Dengan mengikuti tips ini, Anda dapat memastikan bahwa minyak rem yang Anda pilih akan bekerja secara optimal, menjaga performa rem, dan memberikan keamanan maksimal saat Anda melaju di jalan raya. Ingatlah, pemilihan yang tepat dalam minyak rem tidak hanya melibatkan kenyamanan berkendara, tetapi juga keselamatan Anda dan penumpang.